Kadis Naker Ngaku Tak Tau Warga Batubara Meninggal di Malaysia

Foto: Anak almarhum Idris memperlihatkan foto keluarganya. (ersyah.ist)

Batubara.Ersyah.com l Kepala Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Batubara Edwin mengaku belum tau ada warga Batubara meninggal di Malaysia.

“Belum ada Kabar, nanti kita hubungi dulu Camat atau Kepala Desa nya karena pihak mereka yang paling tau”,kata Erwin menjawab wartawan melalui selulernya.

Idris(43) Warga Dusun Lubuk Perigi Desa Pakam Kecamatan Medang Deras, Kabupaten Batubara dikabarkan meninggal dunia di Mentari Klang Lama, Malaysia, Rabu(19/06/19) waktu setempat.

iklan

Menurut keterangan Suriadi Adik Ipar Idris, ia mendapat kabar dari kakak iparnya Anita yang berada di Malaysia bahwa idris meninggal dunia karena ditusuk dengan senjata tajam oleh rekan sekerjanya gegara hutang.

“Idris punya utang sama teman kerjanya RM.120. Entah bagaimana tiba-tiba pertengkaran terjadi sehingga korban terbunuh”,cerita Suriadi.

Keluarga berharap Pemerintahan Batubara, Provinsi maupun Pusat dapat membantu  kepulangan Jenazah korban dari malaysia. “Kami kesulitan untuk pemulangan Jenazah akibat pembiayaan sebanyak RM.5000 kalau di Rupiahkan RP.15.000.000,-“liriknya

Informasi diterima almarhum meninggalkan 3 orang anak, Saiful Akmal(17) Pasantren Kls III, Fitri Ramadhani(14)SMP, Istri Pertama Sutiana dan Muhammad Ilham Andrean(10) SD dari Istri Kedua Anita.

Pjs Kades Pakam Zein SPd membenarkan adanya warga Desa Pakam yang meninggal di negeri jiran tersebut. Bahkan Zein belum tau persis apa penyebab warganya itu meninggal dunia. “Betul, ada warga kita yang meninggal di Malaysia. Penyebabnya gak tau”,jawabnya.(tim)

iklan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *