Batubara.Ersyah.com l Kucuran dana desa yang begitu besar tidak lantas membuat aparat desa seenaknya menggunakannya dana tersebut. Perlu kepercayaan dan pengawasan yang baik.
Terbukti di Desa Mangkai Lama Kecamatan Lima Puluh Kota Kabupaten Batubara mengikut sertakan untuk pengawasan dan penanganan permasalahan dana desa di tersebut melibatkan aparat Bhabinsa dan Bhabinkamtibmas.
“Sesuai nota kesepahaman MoU antara TNI dan Menteri Pembangunan Desa serta Polri. Aktifitas menggunakan dana desa diawasi aparat Kejaksaan, Kepolisian melalui Babinkamtibmas, juga melibatkan TNI melalui Bhabinsa”,kata Pj Kepala Desa Mangkai Lama Sugiono, AMa.Pd didampingi pendamping desa Paidi, SE saat meninjau pelaksanaan drainase, (26/7).
Selain melibatkan warga setempat, kegiatan dilakukan Tim Pengelola Kegiatan (TPK), Ketua BPD dalam setiap pelaksanaan proyek pembanginan fisik yang bersumber dari ADD, DD hasil rembug desa yang tertuang dalam APBDes.
“Kita terus jalin komunikasi intens kepada dan para tokoh desa dengan maksud agar pembangunan yang dilaksanakan bermanfaat bagi warga desa”, urai Sugiono.
Sementara itu, Ketua BPD Nazaruddin Nasution menyambut baik kebijakan Pj Kades yang terus melibatkan semua pihak dalam setiap permasalahan dan pembangunan desa.
Nazaruddin mengaku pihaknya selalu aktif melakukan pengawasan seluruh proyek pembangunan di Desa Mangkai Lama. ” Semua penggunaan anggaran yang bersumber dari ADD dan DD tetap kita awasi”, ungkapnya.
Aparatur desa kini harus semakin berhati-hati dalam penggunaan dana desa. Jika tidak, bersiaplah mereka berurusan dengan aparat penegak hukum.
Senada Bhabinsa Serka Sunardi bersama Bhabinkamtibmas Bripka Abd Khoir Hasibuan, terus aktif memantau situasi desa dan pembangunan di desa merasakan keterbukaan dalam kepemimpinan Pj Kades Sugiono.
Tim Pengelola Kegiatan (TPK) Desa Mangkai Lama Iman Dani Lubis secara tegas menyatakan, tetap transparan dalam pengelolaan ADD dan DD. “Kita tetap jalin koordinasi dengan semua unsur termasuk Bhabinsa dan Bhabinkamtibmas demi terwujudnya pembangunan yang menyentuh rakyat banyak”, ujar Lubis. (zo)
