Pegang 5 Gram Sabu, Anak Simpang Gambus Ini Tersungkur Diterjang Peluru

Foto: Tersangka JK saat berada didalam bak mobil Patroli Polsek Lima Puluh.(ersyah.zo)                               

Ersyah.com, Batubara l JK (26) warga Desa Lubuk Cuik, Kecamatan Lima Puluh, Kabupaten Batubara terpaksa harus dibopong untuk menaiki tempat perawatan di Puskesmas Lima Puluh setelah betis kanannya dikoyak timah panas petugas Reskrim Polsek Lima Puluh.

Menurut informasi dihimpun menyebutkan, Selasa (17/09) sekira pukul 17.00 Wib JK ditangkap tim Opsnal Polsek Lima Puluh, di Kampung Getek, Desa Simpang Ganbus, Kecamatan Lima Puluh dalam kasus dugaan peredaran narkotika jenis sabu. Ketika ditangkap JK diduga melawan petugas dan mencoba melarikan diri sehingga  terpaksa dilakukan tindakan tegas dengan menembak betis tersangka.

Salah seorang warga di Kecamatan Lima Puluh yang enggan namanya dipublikasikan, kepada wartawan di Puskesmas Lima Puluh mengaku kenal dengan tersangka.

iklan

“Inisialnya JK warga Desa Lubuk Cuik. Dia berstatus lanjang dan berprofesi sebagai mekanik sepeda motor di bengkel. Selain berprofesi sebagai mekanik JK diduga nyambi mengedarkan narkoba disekitar desa dan mempengaruhi anak-anak yang masih remaja”, ungkapnya.

Sumber ini berterima kasih kepada pihak Polsek Lima Puluh, yang berhasil menangkap tersangka. Sebab kata dia JK diduga pengedar sabu yang bisa merusak generasi muda.

Penangkapan JK merupakan pengembangan dari penangkapan tersangka YY (31) warga Desa Simpang Gambus yang diciduk petugas sebelumnya. Dari tersangka YY ditemukan barang bukti berupa 1 paket kecil diduga sabu.

Kapolsek Lima Puluh AKP Jhoni Andreas Siregar, SH kepada wartawan membenarkan penangkapan tersangka JK.

Dikatakannya, penangkapan tersangka berdasarkan informasi dari masyarakat bahwa disekitar Kampung Getek, Desa Simpang Gambus ada seseorang pemuda yang dicurigai akan bertransaksi narkotika.

Selanjutnya dilakukan pengintaian dan pemeriksa terhadap tersangka. Darinya ditemukan barang bukti diduga sabu ditaksir seberat 5 gram”, ujar Kapolsek.

Amatan wartawan, setelah mendapatkan penangan medis di Puskesmas Lima Puluh, tersangka JK yang menderita luka tembak dibetis kanannya disebut-sebut dirujuk ke RS Bhayangkara, Tebing Tinggi. (zo)

iklan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *