BATU BARA. Ersyah.com l Meski sudah dua priode menjabat sebagai Kepala Desa (Kades) Pahlawan Kecamatan Tanjung Tiram Kabupaten Batubara, namun persoalan sampah di Desa Pahlawan sampai saat ini belum mampu diselesaikan oknum Kepala Desa inisial SA.
Sehingga masyarakat menilai Kades tidak mampuh menjaga kebersihan lingkungan sekitar.
“Lihat itu banyaknya sampah yang berserakan diselokan dan di pinggir-pinggir selokan dan sungai kecil,”kata M Fathi kepada ersyah.com, Kamis (5/3).
Dikatakan, desa yang di pimpin Kades SA selama dua periode ini belum terlihat adanya perubahan khusuanya pada aspek kebersihan lingkungan hingga ke gang – gang.
“Belum ada konsep nyata dari Kades untuk menghilangkan sampah – sampah ini,”katanya.
Sementara itu, Azhari (25) warga Dusun Lobai Desa Pahlawan mengatakan, Sudah seharusnya kita sadar akan kebersihan lingkungan terutama dalam hal menjaga kebersihan sampah.
“Sampah-sampah ini menjadi masalah yang begitu serius dan terutama di dekat sungai sangat banyak berserakan bahkan sungainya hampir tidak ada akibat tumpukan sampah,”ujarnya.
Ia juga membenarkan sudah ada bak sampah yang disediakan tapi seperti tidak berguna, karenanya ia meminta Kades bertindak tegas dan bijak dalam menyikapi kebersihan lingkungan.
Menanggapi keberadaan lingkungan yang kian buruk di desa Dody ardiansyah selaku ketua Semenanjung Lestari Pantai Timur (SLPT) menegaskan, sudah sepatutnya gerakan sadar lingkungan dilakukan di tiap desa bahkan menjadi prioritas program desa.
“Tolonglah Dinas Lingkungan hidup dan pemerintahan desa agar bersinergi untuk mengatasi pencemaran lingkungan ini. Ingat bukan tidak mungkin akibat sampah yang banyak akan menyebabkan banjir,”sebutnya.
Dody berharap kepada seluruh kades yang ada di Batubara agar bisa mengalokasikan anggaran Dana Desa untuk pengolahan sampah.
“Dana Desa sebesar 960 juta agar dimanfaatkan sebaik mungkin dan melalukan gerakan sadar lingkungan dalam membentuk karakter masyarakat untuk menjaga kebersihan,”ingatnya.
Menurutnya, Kades jangan tutup mata dalam membenahi lingkungan yang bersih, karena alam harus dijaga agar regenerasi kita nantinya juga dapat menikmati.(mff/tim)