BATU BARA. Ersyah.com l Bupati Batubara Ir Zahir MAP menyampaikan terimakasih atas dukungan mayarakat Desa Dahari Selebar dan Desa Masjid Lama Kecamatan Talawi dan pada umumnya masyarakat Batubara yang bersepakat kegiatan budaya pesta tapai ditunda.
“Perayaan Pesta Tapai itu merupakan tradisi masyarakat Batubara yang sudah ada sejak zaman dahulu. Bahkan event ini didukung Pemkab Batubara dan merupakan agenda tahunan yang selalu dilaksanakan dalam menyambut bulan suci Ramadhan,”kata Bupati Batubara Ir Zahir MAP melalui Kadisdik Batubara Ilyas S Sitorus SE MPd, usai memimpin Rapat Koordinasi bersama Camat, Kepala Desa, Kepala Dusun, Tokoh Agama dan masyarakat dari dua desa, Rabu (18/3) di Aula Kantor Desa Dahari Selebar Kecamatan Talawi.
Dikatakan, Pesta Tapai adalah nilai budaya yang harus dijaga dan dipertahankan bersama kalau bukan kita siapa lagi. Pak Bupati atas nama Pemerintah Daerah mengucapkan terimakasih kepada kita semua masyarakat Batubara yang terus menjaga budaya pesta tapai ini.
“Kami sebagai perpanjangan tangan dari Pemerintah Daerah, Pak Bupati sengaja ditugaskan menghadiri Rakor ini bersama Camat Kecamatan Talawi, Kepala Desa dari dua desa ini untuk mohon menyampaikan permohonan maaf atas kesemua rencana yang sudah terencanakan ini harus kita tunda untuk sementara waktu”,ujar Ilyas.
Ia juga mengatakan, surat edaran pemerintah pusat, provinsi dan kabupaten kita ini karena semakin merebahnya wabah virus corona (Covid-19), maka Pemkab Batubara mengambil beberapa kebijakan diantaranya, kegiatan yang sifatnya berkumpul atau di kumpulkan dalam jumlah besar/ramai atau bekerja sama dengan kelompok masyarakat untuk sementara waktu di larang atau dihentikan. “Insya allah tahun depan event ini kita laksanakan lebih meriah dan kita tingkatkan lagi,”janji Bupati yang disampaikan Kadisdik.
Camat Talaw Mulyadi, Batubara ini dari sisi letak geografisnya sangat dekat dengan negara tetangga Malaysia, banyak tanggahan kecil-kecil dan sulit di awasi ditambah lagi perjalanan orang dari Batubara ke Malaysia dan sebaliknya dari Malaysia ke Batubara.
“Sangat dekat yang kegiatan rutinitas oleh sebagian penduduk karena hubungan dagang maupun kekeluargaan yang sudah terjalin cukup lama,itu dilakukan melalui jalur transportasi laut,” ujar Mulyadi.
Kades Dahari Selebar Effendi, Kades Mesjid Lama Abdullah Sani dan Ketua Panitia Pesta Tapai Tahun 2019, Muslim berharap agar semua pihak memahami tujuan kebijakan Bupati Batubara Ir Zahir MAP.
“Apalagi telah dijelaskan Kadisdik secara luas tentang wabah yang melanda Dunia termasuk indonesia terkait virus Corona ( Covid-19). Sehingga kegiatan dari tahun ketahun sejak zaman dahulu di tunda. Kami faham dan kami dapat menerima niat baik Pemkab Batubara melalui Rakor yang dibuat, Kadisdik, Camat Talawi, dua Pemdes,”sebutnya.
Muslim berharap kedepannya kegiatan tahunan ini lebih baik dari tahun lalu dan saling mendukung, saling membesarkan serta sambut tetamu dengan pelayanan yang lebih baik, sehingga berkesan setelah tamu-tamu yang datang dari dalam provinsi maupun luar provinsi dan negeri jiran Malaysia.
“Mudah-mudahan tahun depan Pemkab Batubara bisa memberi perhatian lebih sehingga kegiatan ini tidak hanya menjadi pestanya masyarakat Batubara saja, tetapi bisa menjadi event nasional,”harapnya.(zo)