LABURA, Ersyah.com | Ponidi warga Tanjung Selamat, Desa Tanjung Pasir Kec, Kualuh Selatan menjadi korban keganasan Buaya di Sungai Simangalam kecamatan Kualuh Selatan, Kabupaten Labuhanbatu Batu Utara.
Kejadian nya terjadi pada pukul 11.00 wib (26/7) saat korban dan Istri nya Mendodos sawit di sebelah Aliran sungai (DAS) Simangalam.
Korban dan Istrinya Memanen buah Sawit Menggunakan Sampan Bermesin Karena Sungai Simangalam meluap Hingga ke Kebun milik korban. Saat korban turun dari perahu hendak memanen sawit seketika seekor buaya menyerang dan menyeret korban ke dalam sungai. Istri korban yg melihat kejadian hanya bisa berteriak meminta tolong.
Saat wartawan ERSYAH.COM mengkonfirmasi Sukardi SPdi,MM Kabid Darurat Logistik BPBD Kab,Labura Via Seluler, Dia Membenarkan Kejadian Tersebut. Sukardi Menerangkan Saat Ini BPBD masih terus melakukan Pecarian dibantu TNI-Polri di bantu dengan Masyarakat sekitar terang nya.
Sukardi menjelaskan, BPBD Labura Menurunkan 8 Orang Tim, Dan Sebuah Perahu BPBD untuk mencari korban.Hingga Berita ini di muat korban belum berhasil ditemukan.
H.Gumri sinaga warga Aek Kanopan yg juga bertani kelapa sawit di daerah tersebut mengatakan bahwa buaya sering terlihat, dan sudah beberapa kali terjadi buaya menyerang manusia di sungai itu.”ngeri ngeri juga kita mau ke ladang, karena kita juga menggunakan sampan kalau mau ke ladang” sebut nya kepada wartawan.
Gumri pun Berharap agar BKSDA Provinsi Sumatera Utara Mencarikan Solusi permasalahan Antara warga dan buaya. Karena buaya merupakan hewan dilindungi,maka nya kami tidak berani mengusik nya. Kalau begini mau memanen sawit keladang pun jadi takut kita. “tutup nya. (F.Sinaga)
