Gamki Bersama Puskesmas Sosialisasi AKB di Desa Karang Baru

Foto: Ketua Gamki Kabupaten Batubara Maruli Sihombing, Tobok Luhut Situmorang MPd, perwakilan Dinkes saat sosialisasi AKB.(ersyah.02)

DATUK TANAH DATAR. Ersyah.com l Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia (GAMKI) Kabupaten Batubara bekerja sama Dinas Kesehatan melaui Puskesmas Petatal mengadakan sosialisasi Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) kepada masyarakat Desa Karang Baru Kecamatan Datuk Tanah Datar.

“Kita menyampaikan pesan bahaya penyebaran wabah virus Covid-19 ini dan upaya pencegahan memutus mata rantai penyebarannya dengan 3 M. Memakai Masker saat keluar rumah, Menjaga Jarak dan Mencuci tangan secara berkala,”kata Ketua GAMKI Maruli Sihombing kepada ersyah.com, Kamis (13/8) di Lima Puluh.

Dijelaskan, sosialisasi AKB tetap berjalan sesuai program yang sudah diagendakan Dinkes Batubara. GAMKI sudah melaksanakannya pada Rabu (12/8), dengan dihadiri Kepala Desa, Kepala Dusun, Kepala Puskesmas, Bidan Desa, Empat pembicara dan peserta sosialisasi.

iklan

“Kita apresiasi kegiatan sosialisasi  yang dibuat Dinas Kesehatan, karena Kabupaten Batubara sudah berada di zona kuning atau resiko rendah penyebaran wabah Covid-19. Kita mendapat amanah dari Dinas Kesehatan untuk menyampaikan kepada masyarakat apa itu beradaptasi pada kebiasaan baru ditengah wabah yang masih belum usai ini,”ujarnya.

Pada kesempatan itu kata Maruli, Kadinkes Batubara drg Wahid Khusairi melalui Kepala Puskesmas Petatal dr.Salamah menyampaikan himbauan pada masyarakat Desa Karang Baru agar selalu menggunakan masker saat keluar rumah serta mengikuti protokol kesehatan pemerintah.

“Kabupaten Batubara ini sudah dinyatakan berada di zona kuning, yang artinya penyebaran virus berada ditingkat resiko rendah. Saat ini Batubara hanya tinggal 2 kasus terkonfirmasi positif Covid-19,”terangnya.

Senada dikatakan Tobok Luhut Situmorang MPd, selaku pembicara mengharapkan masyarakat dapat menerapkan pola hidup bersih dan ikuti protokol kesehatan dari SATGAS Covid-19 Kabupaten Batubara.

“Untuk memutus mata rantai virus ini, kita harapkan masyarakat disiplin kebersihan,”harapnya.(D.02)

iklan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *