BATU BARA, Ersyah.com | Majlis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Batubara H. M. Gazali Yusuf Lc meminta pada Pemerintah agar memikirkan oknum Narkoba dan tindak tegas pengedarannya juga tindak tegas pemakai bahan Narkotika.
“Bukan hanya mengatasi Covid-19 saja namun generasi anak bangsa yang terkontaminasi Narkotika juga harus diatasi,” pintanya.
Bukan hanya terpaku pada masalah penyebaran dan penanggulangan Covid-19 saja. MUI Batubara juga meminta kepada Pemerintah, khusus Pemkab Batubara untuk memfokuskan membangun Sumber Daya Manusia (SDM) agar terhindar dari zat Narkotika sebagai pelaku Narkoba.
Hal itu dikatakan Ketua MUI Batubara pada kegiatan ‘Seminar Tentang Antisipasi Terhadap Bahaya Narkoba; Dampak Negatif Narkoba Dalam Berbagai Perspektif’ yang dilaksanakan oleh MUI Sumatera Utara dan sebagai tuan Rumah MUI Kabupaten Batubara di Aula Hotel Banyuwangi Kecamatan Lima Puluh. Sabtu, (15/08).
“Pemerintah jangan hanya berfokuskan terhadap penanganan pembangunan dan Covid-19, namun harus terfokus pula untuk membangun mental anak bangsa juga memberikan pemahaman akan bahaya Narkoba,” pintanya.
Selain itu ketua MUI Batubara juga mengharapkan agar pemerintah Desa juga mampu bersinergi dengan masyarakat untuk memberantas Narkoba dengan mengalokasikan DD/ADD.
Sebelumnya Ketua Dewan Pimpinan MUI Sumatera Utara Prof. Dr. H. Addullah Syah, MA mengharapkan untuk ditindak tegas oknum yang berkaitan dengan Norkoba.
“Agar dihukum berat pelaku, pemakai, pengedar Narkoba ini, karena ini sumber kejahatan,” pinta ketua MUI Sumut terhadap aparat penegak Hukum.
Prof Abdullah juga menghimbau agar ‘Jauhi Narkoba’ dan kita tidak perlu tahu aparasanya, karena itu sebuah kejahatan yang harus ditindak tegas, “Dari seminar ini saya berharap kepada MUI se-Sumatera Utara agar juga disampaikan kepada ummat tentang bahaya narkoba,” pintanya. (D-02)
