BATU BARA.Ersyah.com l Dua petinggi kepolisian wilayah hukum Polda Sumatera Utara, Kapolres Batubara AKBP Ikhwan Lubis SH MH dan Kapolres Simalungun AKBP Agus Waluyo SiK, bertemu bahas disiplin Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB), di Mapolres Batubara, Rabu (2/9) petang.
Saat pertemuan keduanya terlihat akrab, saling bertukar pikiran membahas masalah penerapan disiplin Adaptasi Kebiasaan Baru, baik di internal kepolisian masing-masing maupun di masyarakat.
Kapolres Simalungun AKBP Agus Waluyo SiK menjelaskan, kedatanganya ke Mapolres Batubara bagian dari silaturrahmi yang sudah lama terjalin.
”Ini kunjungan yang biasa kami lakukan sesama pimpinan kesatuan kepolisian. Apalagi Kabupaten Simalungun dan Kabupaten Batubara tetangga, dan harus diketahui, kami saling mendukung prosfek kerja polisi dalam hal pendisiplinan Adaptasi Kebiasaan Baru. Kalau di Batubara ini di terapkan hal tersebut maka kami daerah yang tepatnya berbatasan dari Batubara hendaklah harus melakukannya juga,”katanya.
Dikatakan, jika saling bersinergi, jadi masyarakat yang ada di perbatasan tidak kebingungan. Karena dari itu kita harus sama – sama mlakukan hal yang baik untuk seluruh masyarakat, baik di Kabupaten Simalungun dan Kabupaten Batubara.
“Hal yang paling istimewah di Kabupaten Batubara ini adalah peran aktif tentang Komunitas Sedekah Jumat (KSJ) yang di bina dua orang pembesar daerah ini, yaitu Kapolres AKBP lkhwan Lubis SH MH dan Ir Zahir MAP,”ungakapnya.
AKBP Agus Waluyo SiK mengaku bangga melihat dua sosok penting di Kabupaten Batubara saling bersinergi dalam mengayomi masyarakat. Dimana keduanya sama sama pejuang kaum duafa ,dan kepedulian yang tinggi kepada masyarakatnya.
“Mereka ini layak dinyatakan pejuang duafa dan menjadi infirasi untuk orang banyak. Saya sempat di hadiahkan buku oleh sahabat saya ini. Bukunya langsung ditanda tangani,”terang Kapolres Simalungun tersebut.
Sementara itu Kapolres Batubara AKBP Ikhwan Lubis SH MH, kami akan lakukan mulai dari stabilitas keamanan sampai dengan mengajak masyarakat untuk mematuhi disiplin protokol kesehatan AKB dimasa pandemi Covid 19 sekarang ini. Daerah kami ini berbatasan langsung dengan dua daerah hukum Mapolres akan menerapkan tentang disiplin kebiasaan baru.
“Masyarakat tidak harus bingung karena semua harus menaati peraturan AKB, tidak ada lagi alasan disini di berlakukan, disana tidak pasti sama. Maka dari itu jangan melanggar ketentuan pemerintah yang sudah di tetapkan,semua ini untuk kebaikan kita dalam menangani dan memutus mata rantai penyebaran Covid 19,”tegas Ikhwan. (red.01)
