BATU BARA.Ersyah.com l Usai mengikuti pelatihan pembuatan APD, Masker dan serah terima Mesin Jahit kepada Pelaku Industri yang terdampak Covid-19, Ketua TP PKK Kabupaten Batubara Ny Maya Indrisari Zahir SE meninjau langsung hasil kreasi Kadisdik Batubara Ilyas S Sitorus SE MPd menyulap kolong kantor.
“Saya bangga melihat pemanfaatan ruangan ini. Sangat meng-imspirasi, karena ini salah satu program TP-PKK Kabupaten Batubara agar di lingkungan perkantoran, perusahaan maupun di tempat umum ada disiapkan ruang pojok ASI/Laktasi. Inovasi ini patut diikuti OPD Batubara,” kata Ny Maya Indriasari Zahir SE saat melihat langsung Ruang Pojok ASI di bawah kantor Disdik Batubara Desa Perupuk Kecamatan Lima Puluh Pesisir, Kamis (1/10) petang.
Menurut Maya, keberadaan Pojok ASI atau Ruang Laktasi ini hanya baru ada Dinas Pendidikan di bawah kepemimpinan Ilyas Sitorus. “Saya sudah banyak jalan menghadiri kegiatan baik di kantor desa, kecamatan maupun dinas, ya baru ini yang memikirkan ruang pojok ASI atau Laktasi bagi kaum ibu muda menyusui. Saya aprisiasi kreasi ini yang menyulap kolong menjadi ruangan yang sangat bermanfaat. Awalnya membuat Saya berfikir, kolong kok di pasang kaca keliling ya…?. Untuk menjawab keingin tahuan saya, Pak Ilyas ini membawa kami Pengurus TP PKK melihat, dan ternyata luar biasa, b ruangannya nyaman sekali, ada alat pendingin lebih dari cukup, ada 2 Pojok ASI/Laktasinya ada toilet, ada ruangan bermain bagi anak-anak, pokoknya saya senang dengan suasana ini,”ungkapnya.
Dalam kesempatan itu Ny Maya berterima kasih kepada BRI Peduli yang sudah membantu kenyamanan bagi kaum ibu muda yang menyusukan bayi-nya.
” Oh iya saya lupa, itu ada tulisan ‘Bantuan BRI Peduli’. Saya harap ini dapat menjadi contoh bagi Kades, Camat, Kadis yang lainnya, teruslah berkarya demi kemajuan Batubara ini,” harapnya sembari menujuk bacaan yang ada di AC/Alat pendingin yang jumlahnya empat buah.
Menurutnya, ASI memiliki manfaat yang banyak bagi seorang bayi dan ibunya. Tidak hanya sebagai sumber nutrisi bayi, ASI juga turut menjaga kondisi kesehatan bayi dan lebih mempererat kedekatan emosional antara ibu dan anak. “Ini bagus dan wajib kita dukung,”tukasnya.
Turut hadir bersama Ketua TP-PKK Ny. Maya Indriasari Zahir, S.E., Kadisdik Ilyas Sitorus, Kadis Perindag UKM Ahmadan Choir, Camat Lima Puluh Pesisir Syahrizal SH, Kades Pulau Sejuk Siswanto SPdi, yang turut mendampingi kunjungan Maya ke ruang pojok ASI.
Sementara itu, Ilyas S Sitorus SE MPd menjelaskan, awalnya ruangan bangunan utama kolong medok panggung dan kosong. Dibawahnya difungsikan sebagai arena parkir kendaraan oleh pegawai maupun tamu.
“Saya berinisiatif bagaimana agar ini bisa bermanfaat sekaligus mendukung program Ibu Ketua TP-PKK yang salah satu setiap kantor, perusahaan dan tempat umum menyediakan ruangan pojok ASI/Laktasi dan sekaligus memindahkan parkir kenderaan kawan-kawan dengan cara saya fan inilah hasilnya. Bahkan dalam waktu dekat ruangan ini akan ada arena bermain bagi anak-anak. Ada mainan bola-bola, ada plosotan dan lantainya akan kita lapiran dengan rumput sentetis yang menambah kenyamaan anak-anak nantinya. Disamping itu juga ruangan ini akan kita siapkan beberapa unit komputer dan Wife, sehingga tamu atau awak media bisa berselancar di ruangan ini tetapi tidak boleh ke ruangan sebelah, karena itu ruangan omak-omak yang manyusui,”terang Kadis sambil bergurau.
Dijelaskan, respon tamu atau ibu guru muda yang berurusan ke Disdik sangat baik dengan adanya ruangan dan setiap hari dipakai tamu atau guru-guru yang berurusan ke disdik yang membawa anak bayi. Apalagi ada acara di aula disdik seperti saat ini pasti ibu muda yang membawa bayi-nya singgah ke ruangan ini.
“Lihat disana ada beberapa ibu-ibu muda yang sedang bersama bayinya,”kata Ilyas sambil menunjuk.
Juniar dan Latifah yang mengaku dari Desa Sumber Padi Kecamatan Lima Puluh sangat senang adanya tempat tersebut.
“Kami senang sekali adanya tempat menyusui begini, sudah tempatnya sejuk, bagus, nyaman pulak lagi. Kami tadi banyak yang manyusui disini, pokoknya rame tadi sampai titidur anakku,” sebut Juniar.
“Baru ini ado tompat manyusui anak yang disiapkan pemerintah di batubaroni, tarimokasihlah kami samo Pak Kadisnyo. Paduli Kadis tu samo kami omak-omak mudo ini. Kalo tidak ado di ruangan ini, pastilah susah kami menyusui anak kami,”Tamba Latifah.(tim)
