BATU BARA.Ersyah.com l Akses jalan Desa Medang menuju Kelurahan Pagurawan Kecamatan Medang Deras tepanya jalan lintas Dusun Bunga Tanjung rusak parah, sehingga membuat keresahan warga dan pengguna jalan yang kian hari tak kunjung diperbaiki.
Keresahan itu saat musim penghujan kondisi becek dan sebagian berlobang seperti kolam ikan. Sedangkan musim panas jalan berubah seperti terjal motor cros dan berkabut polusi debu.
Menurut keterangan warga, Minggu (11/10), jalan rusak itu sangat sulit untuk dilalui kendaraan bermotor maupun betor dan Truk, dengan kondisi seperti kolam ikan yang berlubang disana-sini. Kerusakan jalan diperkirakan sepanjang 3 km yang butuh perhatian serius, dari Pemkab Batubara khususnya Dinas PU PR, maupun DPRD sebagai penyambung lidah rakyat.
“Apakah karena ditengah Pandemi Covid-19 ini menyebabkan program untuk perbaikan badan jalan rusak menjadi terkendala?, kenapa sikap pemerintah seperti tak acuh akan kondisi jalan yang begitu rusak tanpa ada perhatian sedikitpun untuk diperbaikan,”ucapa Mahdi warga.
Tokoh pemuda Desa Medang M. Syafii yang kerap disapa Bang Gel sangat kecewa atas kinerja pemerintah yang terkesan lamban dan saling tuding persoalan wewenang memperbaiki ruas jalan menuju Kelurahan Pagurawan.
“Ditanya kepihak desa bukan tanggung jawab Pemerintahan Desa, ditanya ke kecamatan bukan tanggung jawab kecamatan. Ditanya anggota DPRD bukan tanggung jawab Kabupaten. Apakah tidak ada solusi..?, yang kami inginkan bukan lempar melempar, tapi ini tanggung jawab siapa..? setidaknya lakukan penimbunan agar air tidak tergenang seperti kolam,”ucap Bang Gel kesal.
Masyarakat Desa Medang sangat berharap akan perhatian Pemerintah, dan meinginkan agar akses jalan di Dusun Bunga Tanjung hingga perbatasan Kabupaten segera diperbaiki.
Usman tokoh masyarakat berharap Bupati Batubara untuk memperbaiki jalan tersebut karena kerusakan jalan yang kian hari semakin parah banyak menghambat aktivitas warga.
“Tolonglah Bapak Bupati Zahir, bagusi jalan kami yang hancur ini. Kami masyarakat tidak tahu menahu apa status jalan ini. Bapak Bupatilah tempat kami mengadu,” pintanya.
Sebagai perwakilan masyarakat dan pemuda setempat Usman mengharapkan pembangunan jalan tersebut segera diwujudkan.
“Pemerintah Kabupaten melalui Instansi terkait siapapun dia mesti merespon aspirasi masyarakat. Apalagi ini menyangkut akses jalan yang ruang lingkupnya keluar masuk perekonomian masyarakat diwilayah Kecamatan Medang Deras,”jelasnya.(D.02)
