LABURA.Ersyah.com l Hendriyanto Sitorus SE – H Samsul Tanjung ST MH calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Labura nomor urut 4, mengaku salut dengan kekompakan masyakat Kecamatan Merbau.
“Saya menjadi anggota DPRD dua periode, suara saya lumayan dari daerah ini. Melaui pertemuan ini izinkan saya sekalian maju sebagai Bupati Labura bersama bang H.Samsul,”ujar Hendriyanto saat tatap muka dan sosialisasi di Dusun 10 Desa Aek Hitetoras Kecamatan Marbau,(01/11).
Hendriyanto mengaku salut terhadap masyarakat Marbau yang kompak. “Paslon lain ada yang mengutip KTP dan berikan iming – iming, untuk apa ?, dan kami di gembor – gemborkan lagi dengan isu dinasty. Masak ia, dinasty itu dipilih pendahulu – pendahulu sebelumnya atau raja yang menentukan,”katanya.
“Ada paslon lain datang ke Labura ini ingin mengobok – ngobok daerah kita dan menjelek – jelekkan kita saat menyampaikan orasi politiknya, itu tandanya mereka tidak punya kebaikan untuk diceritakan kepada masyarakat,” ungkap Hendriyanto.
“Kami yakin, masalah masuk kerja di perusahaan ada mekanisme nya. Kami menjadi Bupati dan Wakil Bupati ini akan prioritaskan untuk masyarakat di sini sesuai dengan disiplin keilmuan nya,”janji Hendriyanto.
Kegiatan tatap muka dan sosialisasi ini dipusatkan dikediaman Budiman tokoh masyarakat setempat.
Budiman mengucapkan selamat datang kepada calon Bupati nomor urut 4.
“Tujuan kami yang pertama sekali bertatap muka sekaligus menyampaikan masyarakat Desa Aek Hitetoras khususnya dusun 10, mendukung penuh paslon Hebat nomor urut 4, menuju Labura Hebat. Kami buktikan nanti di TPS pada 9 Desember 2020 nanti,”ucapnya.
Kemudian kata Budiman, tujuan yang ketiga warga menyampaikan keluhan terkait perusahaan yang beraktivitas di daerah ini terkait ketenaga kerjaan, sebab, anak muda disini ingin bekerja di tolak perusahaan.
Terkait bina lingkungan, jalan yang di lintasi truck besar milik perusahaan yang sempat terjadi aksi kecil – kecilan.
“Alhamdulillah berkat pak Hendriyanto aksi kami lumayan di respon,”ceritanya.
Budiman juga menyampaikan, persoalan warga yang mau melahirkan harus ke Puskesmas dan tidak boleh di rumah, menurutnya bukan warga tidak mau ke Puskesmas, karena akses jalan rusak susah dilalui yang jadi masalah mengurungkan niat warga.
“Tapi yakin lah bapak kami warga tetap kompak mendukung, namun kami berharap perhatian dari pak Hendriyanto dan pak Samsul jika terpilih nanti,”harap perwakilan masyarakat.
Samsul Tanjung, melaui pertemuan ini perlu kami sampaikan kepada bapak dan ibu, Hebat itu adalah singkatan dari Hendriyanto dan bang Samsul Tanjung, bukan Hebat itu yang di maksud tetangga sebelah, sok jago atau sok paten. “Kami berdua komitmen maju menjadi Bupati dan wakil Bupati Labura, pak Hendriyanto berhenti menjadi anggota DPRD, saya berhenti dari PNS dengan jabatan terakhir sebagai Camat Kecamatan Kualuh Hulu. Kami mau mengabdikan diri di usia kami yang masih muda sebagai pelayan masyarakat, bekerja secara prima menjangkau seluruh wilayah di Kabupaten Labura,”katanya.
Samsul, sesuai Visi Misi Paslon Hebat dengan CSR ( Cerdas, Sejahtera dan Religius ), nanti terpilih program kami akan tempatkan pegawai atau guru di kantornya sesuai dengan disiplin ilmunya. Seperti contoh, kalau ada guru jurusan mati matika, tentu kita tempatkan dia jadi guru mati matika. Begitu juga pegawai, kalau dia menguasai ilmu pertanian, kita tempatkan di dinas pertanian.
“Kita buat masyarakat religius dengan membangun dan menghidupkan kembali sekolah – sekolah arab untuk beragama Islam dan sekolah – sekolah minggu bagi Nasrani di Gereja – gereja dengan maksud supaya anak – anak kita jangan lagi keluyuran pulang sekolah. Kedepan , jangan lagi ada orang – orang tua kita bekerja menjadi pengurus atau panitia pada saat merayakan acara hari – hari besar keagamaam, cukup yang muda – muda saja atau para remaja masjid,”jelas H Samsul mantan camat pencetus gerakan safari subuh berjamaah tersebut.(F Sinaga)