BATU BARA.Ersyah.com l Dimasa pandemi ini kita harus satukan tekad pola hidup sehat seperti tema peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) tahun 2020 hari ini , “Satukan Tekad Menuju Indonesia Sehat”.
“Ini merupakan upaya membangun masyarakat Produktif aman dari Virus Covid-19,”kata Bupati Batubara Ir Zahir MAP pada arahan peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke 56, di Aula Kantor Camat Sei Suka, Kamis (12/11/20).
Dikatakan, Sekuat apapun upaya pemerintah, tidak akan cukup, apabila tidak didukung masyarakat dengan mematuhi Protokol Kesehatan (Prokes).
“Saya menghimbau seluruh masyarakat dan tenaga Kesehatan agar selalu disiplin dalam menerapkan Prokes untuk mencegah penyebaran virus Covid-19,”ujarnya.
Selain itu, seiring terbitnya instruksi Presiden RI No. 6 tahun 2020 tentang peningkatan disiplin dan penegakan hukum protokol kesehatan, pencegahan dan pengendalian Covid-19. Penerbitkan Perbu No 58 tahun 2020, tertanggal 31 Agustus 2020, di Kabupaten Batubara, bersama sanksinya.
“Kedisiplinan masyarakat, termasuk ASN adalah modal utama dalam mengendalikan Covid-19 ini. Saya terima kasih kepada teman media yang ikut turut menyampaikan informasi tentang mengatasi penyebaran wabah virus Covid-19 di Batubara,”sebut Bupati Zahir.
Kegiatan ini turut dihadiri Kadinkes Batubara drg Wahid Khusyairi MM, Camat Sei Suka Listen Samosir dan seluruh Ka Puskesmas.
Kadinkes drg Wahid Khusyairi dalam laporan, dimasa pandemi ini Dinkes Batubara sudah menyerahkan PMT (Pemberian Makanan Tambahan) bagi balita stunting, balita kurus dan balita gizi kurang ke seluruh wilayah Puskermas, sebanyak 634 orang. Penyerahan dana pendamping gizi buruk, Swab massal melalui metode PCR untuk masyarakat wilayah Pusekesmas.
Seperti Puskesmas Sei Suka, Laut Tador, Pagurawan, Lalang, Indrapura, Pematang Panjang, Kedai Sianam. Pusekesmas Lima Puluh, Sei Bejangkar, Simpang Dolok, Petatal, Sei Balai, Tanjung Tiram dan Labuhan Ruku.
“Melaui kegiataan ini dan di era adaptasi kebiasaan baru, mari kita jaga diri, keluarga dan masyarakat, selamatkan bangsa dari pandemi Covid-19,”ajak Wahid.(red.01)
