BATU BARA.Ersyah.com l Pengendara sepeda motor Honda Vario BK 6302 OAD, mengalami patah tulang kaki kanan dan seorang bocah umur lima tahun mengalami luka dan remuk pada bagian kepala tewas dilindas truk tronton pemawah material proyek.
Insiden maut yang merenggut nyawa bocah ini terjadi, Minggu (20/12/20) di jalan menghubungkan Sumber Padi-Empat Negeri, Dusun V, Pulau Rejo, Desa Sumber Rejo, Kecamatan Datuk Lima Puluh, Batubara.
Menurut informasi diterima ersyah.com, Usman (59) bersama istrinya Rohani(55) dan cucunya Reza (5) koran, warga Dese Guntung Kecamatan Lima Puluh Pesisir, siang itu berangkat mengendarai sepeda motor Honda Vario.
Kanit Lakalantas Polres Batubara, Ipda Wahidin menjelaskan, sepeda motor Usman berselisih dengan dum truk 9892 DC yang dikemudikan Siswo Harsono (45), warga Jalan Asahan, Kecamatan Gunung Malela, Kabupaten Simalungun, Provinsi Sumatera Utara.
“Benar bahwa sepeda motor Honda Vario BK 6302 OAD datang dari arah Desa Empat Negeri menuju Desa Sumber Padi dan mobil barang (Mobar ) trukc tronton BK 9892 DC datang dari arah berlawanan. Pada saat berselisihan pengendara sepeda motor diduga kurang hati – hati dan konsentrasi, sehingga sepeda motor terjatuh, penumpang Reza (5) terlempar kearah ban belakang sebelah kanan truck tronton dan melindas bagian kepala korban, lalu menabrak paha kaki kanan Usman, pengendara sepeda motor,”jelasnya Kanit.
Akibat kejadian itu Usman mengalami Luka koyak dan patah kaki kanan, lecet pada bagian kaki sebelah kanan dan dirawat di RSUD Batubara.
Sementara, Rohani luka lecet dibawah dibawah bersama cucunya Reza luka dan remuk pada bagian kepala dan meninggal dunia di bawa ke Puskesmas Lima Puluh.
Kasus ini sudah ditangani Satlantas Polres Batubara.
“Kita sudah mengamankan supir truk tronton, berikut truk dan sepeda motor ke Sat Lantas guna penyelidikan lebih lanjut,”terang Wahidin. (red.01)