BATU BARA.Ersyah.com l Dalam rangka peningkatan akses dan penguatan pendampingan kepada Bunda Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), Ny Maya Indriasari Zahir SE membuat Rapat Koordinasi (Rakor) dan Advokasi Bunda Paud untuk Kabupaten, Kecamatan, Kelurahan dan Desa, Se-Kabupaten Batubara.
Rakor dan advokasi dilakukan Selasa (12/10/21) di Aula Rumdis Bupati Kompleks Perumahan Inalum Tanjung Gading, Kecamatan Sei Suka.
“Kegiatan menindaklanjuti Peraturan Presiden Republik Indonesia nomor 60 tahun 2013 tentang pengembangan anak usia dini holistik-integratif. Terpenuhinya kebutuhan esensial anak secara utuh meliputi kesehatan dan gizi, rangsangan pendidikan, pembinaan moral-emosional, sehingga pengasuhan anak dapat tumbuh dan berkembang secara optimal sesuai kelompok umur,”kata Ny Maya Indriasari Zahir dalam arahannya.
Hadir Ketua Pokja Bunda PAUD Batubara Ny Hj Erlina Yusuf, Kadis Pendidikan Ilyas S Sitorus SE MPd, Narasumber Bidang Pendidikan anak Usia Dini Dr. Rudiyanto ( Tim Teknis Pokja Bunda Paud Pusat dan Ketua PW Himpaudi Provinsi Jawa Barat), dr. Retno Sari Dewi MKes Sp.KKLP (Ketua Bidang Kesehatan Pokja Bunda PAUD Provinsi Sumatera Utara).
Menurut Ny Maya, Rakor dan advokasi dibuat untuk menyamakan persepsi tentang peran Bunda Paud dan Pokja Bunda Paud di Kabupaten Batubara. Sehingga dapat bergerak bersama mendorong hadirnya ragam kerangka regulasi penyediaan layanan Pendidikan Anak Usia Dini Holistik Intregratif (PAUD-HI) dan peningkatan akses 1 tahun pra sekolah. Selain itu bertujuan meningkatkan akses serta memperkuat pendampingan kepada satuan PAUD untuk menyediakan layanan holistik integratif, lingkungan belajar berkualitas.
“Diharapkan Dinas Pendidikan Kabupaten Batubara berkoordinasi dengan Dinas PMD dan Pemerintah Desa agar dapat melibatkan Bunda PAUD Desa dan kelompok masyarakat peduli PAUD bersama mendukung pemerintah Desa/ Kelurahan merencanakan bentuk program pembinaan satuan PAUD,”pinta Maya.(red.01)
