Nawal Lubis: Sekolah Penggerak Jadi Contoh Lahirkan Generasi Berkarakter

Foto: Bunda PAUD Sumatera Utara Ny Nawal Lubis beri semangat anak TK Bharlind Kota Medan.(ersyah/ist)

MEDAN. Ersyah.com l Bunda PAUD Sumatera Utara (Sumut) Ny Nawal Lubis mengapresiasi TK Bharlind yang telah lulus meraih Sekolah Penggerak Kota Medan, angkatan I tahun 2021.

“Salah satu tujuan dari Sekolah Penggerak adalah terciptanya pelajar yang berkarakter dan berkompetensi profil Pelajar Pancasila. Profil ini bertujuan mendukung visi dan misi Presiden untuk mewujudkan Indonesia Maju yang Berdaulat, Mandiri, dan Berkepribadian,”ujar Nawal Lubis.

Saat menghadiri sosialisasi sekolah Penggerak TK Bharlind Medan Jalan Jamin Ginting, Medan Tuntungan, Jumat (5/11/21).

iklan

PAUD Bharlind ini sebelumnya telah menjadi PAUD Percontohan untuk Tingkat Provinsi Sumut.

Nawal, Pancasila adalah satu kata yang paling sesuai untuk merangkum seluruh karakter dan kompetensi yang dapat dimiliki setiap pelajar Indonesia. Acuannya, Profil Pelajar Pancasila  untuk penguatan karakter bangsa, menyiapkan generasi masa depan yang unggul menjawab tantangan masa kini dan masa yang akan datang. Pendidikan karakter perlu ditanamkan sejak usia dini, baik di lingkungan keluarga dan sekolah. Di lingkungan sekolah guru sebagai teladan, pembimbing/memotivasi, mendorong ke arah lebih baik agar anak-anak mendapatkan kebahagiaan yang setinggi-tingginya.

“Peran orang tua sangat penting dalam membentuk karakter anak selama di rumah. Orang tua ikut bertanggung jawab sebagai pendidik, pengawas anak-anak di rumah. Selain itu orang tua diharuskan untuk menjaga dan memastikan anak selalu menerapkan hidup bersih dan sehat,”ungkapnya.

Turut hadir Ketua Yayasan Bharlind Roslinda Baru Ginting, Kepala Sekolah TK Bharlind Rehmenda Christy, Ketua Pokja Bunda PAUD Maya Nova Fadli, dan Wakil Ketua Pokja Bunda PAUD Aminah.

Sementara itu Kepala Sekolah TK Bharlind Rehmenda Christy berterima kasih  kepada Bunda PAUD Sumut  yang telah menyempatkan waktu untuk mengunjungi kegiatan TK Bharlind.

Rehmenda Christy berharap Sekolah Penggerak dapat menjadi inspirasi dan panutan, dimana guru dalam mengajar dapat berkomunikasi dua arah.

“Tujuan sekolah penggerak ini untuk mewujudkan sekolah yang mandiri, dengan penguat SDM. Pada kurikulum paradigma baru, orang tua sangat merespons dengan program ini,” katanya.(tim.red01)

iklan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *