MEDAN.Ersyah.com I 10 orang supir angkot dan supir angkutan umum khusus dinyatakan positif memakai narkoba jenis sabu saat membawa penumpang.
Selain itu 12 Angkot dilakukan penilangan.
Hal itu didapat, saat tim gabungan Sat Lantas Polrestabes Medan bekerjasama Denpom 1/5 Medan, Dishub, Satpol PP dan BNN menggelar penertipan jalan, Senin (13/12/21), di Kota Medan, Sumatera Utara.
Tim gabungan melakukan penertiban dari pukul 09:00 hingga pukul 16:00 wib, di Jalan SM Raja,Taman Makam Pahlawan, Jalan Gatot Subroto depan PRSU, Jalan MT. Haryono depan Medan Mall dan Jalan Brigjen Katamso Apros.
Kegiatan dipimpin Kasat Lantas Polrestabes Medan AKBP Sonny Siregar dan Kadis Hub Kota Medan.
Setiap bus mau pun angkot yang melintas diberhentikan untuk memeriksa surat – surat kendaraan serta tes urine ke supir oleh BNN Kota Medan.
Dari pengertian itu tim mengamankan 31 orang supir yang diperiksa, 10 orang dinyatakan BNN Provinsi Sumut positif menggunakan sabu saat membawa penumpang. Para supir yang positif diserahkan ke BNN utuk dilakukan Assesment.
Pada kegiatan itu juga dilakukan penilangan 12 unit angkot, serta serta 4 lembar STNK oleh Sat Lantas Polrestabes Medan. Berikut 12 angkot yang ditilang, Morina BK 1569 UE, Medan Bus BK 7829 DM, Medan Bus BK 7576 DN, Mrx BK 7372 DL, Wampu Mini BK 1978 GV, kpum BK 1981 BA, Wulan BK 1243 UC, KPUM 1990 DA, Kpum 1693 GC, Medan Bus BK 7139 DE, Kpum BK 1228 UE dan Kpum BK 1781 DA.(red01)