BATUBARA.Ersyah.com I Kapal Jaring Ikan Gembung KM Arkan dikabarkan sudah 4 hari hilang, dan berhasil ditemukan Tim Basarnas Tanjung Balai Asahan, Minggu malam (19/12/21) sekira pukul 21:30 WIB, di perairan Sei Berombang, Kecamatan Panai Hilir, Kabupaten Labuhanbatu, Sumatera Utara.
Danpos Basarnas Tanjung Balai Asahan, Ady Pandawa melalui pesan WhatsApp nya menyampaikan, Kapal Apung Jaring Ikan Gembung KM Arkan pada Kamis (16/12/21) Pukul 11.00 WIB seperti biasa bertolak dan berlabuh di sekitar Pulau Pandang perairan Kabupaten Batubara untuk mencari ikan gembung.
Sesuai informasi dari keluarga biasa nya kapal yang membawa 12 orang ABK bersama tekong kapal tersebut pulang setiap hari. Namun sampai saat ini belum juga kembali. Kemudian keluarga melaporkan hal tersebut ke Pos SAR Tanjung Balai Asahan guna meminta bantuan SAR Minggu (19/12/21)
Atas laporan itu, Kantor SAR Medan melakukan kroscek dan koordinasi ke SROP/VTS Belawan dan Tanjung Balai Asahan serta ke para Nelayan yang melintas guna memastikan kebenaran dan menggali informasi lebih lanjut perihal hilang nya Kapal tersebut.
“Setelah dilakukan koordinasi pada TW 1219 1700 G di dapat informasi bahwa Kapal KM Arkan tersebut mengalami mati mesin dan saat ini sedang lego jangkar di sekitar Perairan Tanjung Api pada koordintat : 02 58 03 N 100 03 00 E dan membutuhkan bantuan evakuasi,”tulis Ady Pandawa.
Disebutkan, Tim Basarnas TBA Minggu malam (19/12/21) sekira pukul 21:30 WIB sudah dilokasi perairan Sei Berombang Panai Hilir Labuhanbatu. Kapal jaring gembung KM Arkan ditemukan dalam kondisi mengalami kerusakan dan tim mengantarkan Logistik ke ABK dan tekong kapal.
“Kapal yang rusak tersebut sudah ditarik dengan menggunakan kapal towing menuju pelabuhan Tanjung Tiram, Kabupaten Batubara,”teranya.(red01)
