MEDAN.Ersyah.com l Dewan Harian Daerah Badan Pembudayaan Kejuangan (DHD) 45 Proinsi Sumatera Utara (Sumut) mengajak segenap komponen bangsa terus membangun rasa saling percaya berwawasan kebangsaan di tahun 2022.
Demikian Refleksi akhir tahun Ketua Umum DHD 45 Sumut, Mayjen TNI Purn M Hasyim didampingi Ketua I Brigjen TNI Purn dr Hery Yusmanadi dan Sekum Dr H Eddy Syofian MAP melalui rilis disampaikan Humas DHD 45 Sumut Zulfikar Tanjung SH, Minggu (2/2/22).
Hasyim, pentingnya kita perkuat saling percaya berwawasan kebangsaan mengingat tahun 2022 dunia diwarnai ramainya generasi Y dan Z atau dikenal sebagai ‘anak zaman now’ yang beprilakunya khas berorientasi pada teknologi informasi.
Generasi ini, memiliki keingintahuan tinggi, percaya diri, namun mudah cemas dan banyak berada pada zona aman. Mereka cerdas namun minim pengetahuan dan informasi tentang sejarah dan kebangsaan.
“Ini tanggung jawab kita bersama mengisi jiwa dan semangat mereka terhadap nilai juang, nasionalisme, cinta tanah air, bela negara dan menghargai simbol-simbol negara. Jangan kita apatis dan jangan biarkan mereka berkreasi tanpa tuntunan dan keteladan kebangsaan,”pintanya.
Disebutkan, era keterbukaan sejalan dengan prinsip tata kelola pemerintah yang baik ( good governance) prinsip akuntabiltas, penegakan hukum, transparansi dan partisipasi adalah pondasi yang harus diwujudkan.
Menguatnya demokrasi dan otonomi daerah mengharuskan hubungan pemimpin dan masyarakat dibangun sedekat mungkin tanpa jarak dalam bahasa yang dimengerti, santun yang menghasilkan rasa saling percaya.
“Masyarakat Sumut yang sejak dahulu hidup dalam kerukunan di tengah keberagaman yang dinamis, telah dapat membangun kohesi sosial yang baik dan menjadi modal sosial yang sangat kuat menciptakan suasana kondusif, harmoni untuk aktif bersama membangun bangsa,”katanya.
Ia juga menegaskan, praktek demokrasi dan keterbukaan informasi memberi banyak impilikasi dalam memelihara kohesi sosial, seperti memudarkan rasa saling percaya berubah menjadi rasa saling curiga-mencurigai yang dikemas dalam bungkus penguatan identitas etnik, agama dan kelompok.
Tahun 2022 menurut Hasyim, adalah tahun warna- warni politik menjelang 2024 yang memunculkan dinamika kehidupan masyarakat .
Untuk itu DHD 45 Sumut mengimbau semua pejabat publik agar membuka komunikasi yang luas kepada masyarakat, membangun komunikasi dua arah dan multi arah di atas landasan semangat kebangsaan dan saling percaya.
” Gunakan komunikasi humanis yang dapat memberi daya dorong positif guna menggairahkan semangat partisipasi dan kondusivitas rakyat. Para pejabat publik terutama para Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah agar memperlihatkan sosok yang kompak dan berfokus pada janji-janji politik yang harus ditunaikan,”bebernya.
Ketua Umum DHD 45 Sumut juga mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk memelihara keberagaman masyarakat dengan memperkokoh jati diri bangsa yang berwawasan kebangsaan tinggi. Cegah dan minimalisir suasana yang dapat memecahbelah masyarakat.
Jelang tahun Politik para pejabat ASN agar tetap mrnjadi garda terdepan pelayan masyarakt bukan garda pengikut pejabat politik. ASN bekerja profesional dan memperkokoh semangat esprit de corps.
“Pengurus DHD dan DHC 45 Kabupaten /Kota agar tetap menjaga netralitas organisasi kejuangan 45. Jangan sampai organisasi ini dicemari dengan kepentingan politik,”tukasnya.
“Mari semua pemangku kepentingan merawat semangat kebangsaan terutama di kalangan generasi milenial. Ajaklah mereka untuk bersikap optimis, kreatif di dalam menatap masa depannya dan merawat bangsanya menjadi bangsa yang kuat, maju dan bermartabat,”cetus Hasyim
Pengurus
Pada pertemuan dengan pengurus DHD 45 Sumut, Jum’at (31/12/21) di Gedung Juang 45 Medan.
Hadir juga Ketua II Sanggam Hutagalung, Ketua III HOK Zulkarnain, Ketua IV Hj Risnawaty Dartatik Damanik dan Ketua Bidang Infokom DHD 45 Sumut Dr H Sakhira Zandi MSi. (red.01)
