Inalum Sosialisasi New Normal ke 1550 Pelajar di Lingkungan Perusahaan

Foto: Tim Vice President CSR/PKBL Inalum saat memberikan Booklet Panduan 5 M kepada siswa di lingkungan perusahaan PT Inalum (Persero).(foto.Humas PT Inalum)

BATUBARA.Ersyah.com l PT Inalum  (Persero) melakukan sosialisasi New Normal kepada 1550 pelajar di lingkungan perusahaan. Program ini merupakan langkah perusahaan mendukung pemerintah dalam membendung penyebaran Covid-19 di lingkungan pelajar.

Vice President CSR/PKBL Inalum Ali Hasian menyebutkan, ini merupakan komitmen perusahaan dalam mendukung program pencegahan penyebaran covid-19 di kalangan pelajar, sekaligus membantu para pelajar untuk mengetahui kondisi New Normal pasca pandemi.

iklan

“Program ini jelas merupakan komitmen Inalum dalam membantu pemerintah dalam membendung penyebaran Covid-19 di kalangan pelajar di Kabupaten Batubara. Semoga dengan ini, pelajar di sekitar lingkungan perusahaan bisa terhindar dari Covid-19 dan bisa segera belajar dengan normal,”harapan Ali, Kamis (17/3/22).

Untuk program ini, Inalum melakukan penyuluhan terhadap 1550 pelajar dari 8 sekolah di lingkungan perusahaan sekaligus memberikan bantuan paket Handsanitizer dan Booklet Panduan 5M.

Delapan sekolah itu dengan rincian sebagai berikut: SMPN 1 Tanjung Gading (303 pkg), SDN Tanjung Gading (310 pkg), SD IT Al Ihya (300 pkg), SMP IT Al Ihya (271 pkg), MTs Al Ihya (152 pkg), SMA Mitra Inalum (220 pkg).

“Program ini sendiri merupakan kolaborasi antar seksi yang berada di internal Inalum. Seperti, Seksi CSR/PKBL, Rumah Sakit Inalum dan Satgas covid-19,”terang Vice Presiden CSR/PKBL Inalum.

PT Inalum (Persero) merupakan satu-satunya perusahaan peleburan Aluminium di Indonesia yang berdiri sejak tahun 1976 dan merupakan perusahaan peleburan di Indonesia menggunakan energi terbarukan dari PLTA sebagai sumber energi operasional.

Saat ini sebagai perusahaan BUMN sedang melakukan beberapa aksi korporasi strategis.

Antara lain, Proyek Upgrading Teknologi Tungku Reduksi, Optimalisasi Smelter Kuala Tanjung, pembangunan Smelter Grade Alumina Refinery di Mempawah.Pembangunan Aluminium Remelt IAA.

“Proyek strategis tersebut diharapkan bisa membuat Inalum mampu memenuhi kebutuhan pasar aluminium yang masih memiliki potensi besar di Indonesia dan regional,”sebutnya.(red01)

iklan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *