Tahun 2024 Labura Target Zero Stunting

Foto: Bupati Labura Hendriyanto Sitorus SE MM didampingi Wakilnya H Samsul Tanjung ST MH dan Sekda H Muhammad Suib SPd MM saat menyerahkan piagam penghargaan kepada instansi perangkat daerah.(ersyah/F.Sinaga)

LABURA.Ersyah.com l  Bupati Hendriyanto Sitorus SE MM menargetkan Kabupaten Labura di tahun 2024 zero stunting.

Target itu disampaikan Bupati Hendriyanto saat acara rembuk stunting, Kamis (11/5/23) di Aula Ahmad Dewi Syukur, Aek Kanopan, Kantor Bupati Labura, Sumatra Utara.

iklan

iklan

Berdasarkan data SSGI tahun 2022 Kabupaten Labura saat ini berada pada posisi 7,3% angka prevalensi stunting atau turun sebanyak 23,6% dari tahun 2021 atau sebanyak 382 balita. Sehingga membuat Kabupaten Labura tercatat sebagai kabupaten penurunan stunting tertinggi se Provinsi Sumatra Utara dan kabupaten penurunan tertinggi ke empat secara Nasional.

iklan

“Untuk itu kita targetkan di dua tahun berikutnya yaitu, tahun 2024 harus kita bisa selesaikan sisa 7,3% kasus prevelensi ini, hingga kita mencapai zero stunting dan harus tetap kita menjaga agar tidak muncul kasus baru atau zero new stunting”, ungkapnya.

Hendriyanto, untuk pencegahan stunting sangat penting dilakukan melalui dua intervensi yakni, intervensi gizi spesifik dan intervensi gizi sensitif. Intervensi gizi spesifik merupakan intervensi yang di tujukan kepada anak dalam 1000 hari pertama kehidupan (HPK).

“Melalui rembuk stunting ini saya minta intervensi tidak hanya dilakukan sektor kesehatan saja, tetapi juga dilakukan sektor lain karena tingkat keberhasilan program ini sangat dipengaruhi sektor non kesehatan dengan proporsi dukungan 70%”,ucap Bupati Hendriyanto.

Dalam rembuk stunting itu juga diserahkan piagam penghargaan kepada organisasi perangkat daerah, organisasi wanita, perusahaan, Polres, dan Kodim sebagai organisasi yang mendukung pencapaian penurunan stunting sera penandatanganan komitmen bersama dalam upaya zero stunting di tanah ”Basimpul Kuat Babontuk Elok”.

Selain itu acara diisi paparan tentang pencegahan stunting oleh Ketua Percepatan Penurunan Stunting Labura H.Samsul Tanjung ST MH yang di lanjutkan paparan dari narasumber tenaga ahli LGCB – ASR (Local Goverment Capacity Building- Acceleration For Stunting Reduction) regional I Direktorat Jenderal Bina Pembangunan Daerah Kemendagri Rizal Efendi.

Acara turut diikuti Sekda H Muhammad Suib SPd MM, Ketua TP PKK Ny dr Rama Dhona Hendriyanto Sitorus MKed(Ped) SpA, Ketua I Bidang Pembinaan Karakter Keluarga PKK Ny dr.Zuhriani Samsul Tanjung, Ketua DWP Ny Sri Wahyuni Muhammad Suib, jajaran kepala OPD, jajaran perusahaan, Polres Labuhanbatu, Kodim 0209 LB, Camat, Kepala Desa dan Kepala Sekolah.(F.Sinaga)

 

iklan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *