BATUBAR.Ersyah.com l Upaya peningkatan kompetensi pengajar bagi tenaga pendidik di kawasan sekitar operasional di Paritohan, PT Inalum berkolaborasi dengan Ruang Guru.
Senior Vice Presiden Departemen Administrasi Inalum Daniel J.P. Hutauruk melalui pers Humas Inalum diterima Ersyah.com, Selasa (30/5/23) menyampaikan, kegiatan yang dibuat sebagai komitmen Inalum dalam meningkatkan mutu pendidikan masyarakat sekitar perusahaan dan dukungan konkret terhadap visi peningkatan SDM dari Pemerintah Indonesia.
“Kami berterima kasih kepada Ruang Guru dan seluruh peserta yang hadir dalam kegiatan peningkatan kompetensi ini. Semoga program serupa bisa kita lakukan juga di lokasi-lokasi lain agar kompetensi bisa lebih merata,”kata Daniel
Ia juga berterima kasih kepada semua pihak yang ikut mendukung kelancaran seluruh kegiatan.
“Inalum berterima kasih atas kolaborasi dan partisipasi mendukung peningkatan kompetensi tenaga pendidik dan berjalan lancar. Semoga kegiatan ini bisa meningkatkan mutu pendidikan dari sisi pengajar dan percepatan kemajuan pendidikan di Indonesia bisa cepat tercapai,”beber Daniel.
Menurutnya, program yang berjalan saat ini bisa menjadi role model di sekolah lain.
Untuk kegiatan berjalan sejak Desember 2022 hingga April 2023, diikuti 25 orang guru yang berasal dari SMA Negeri 1 Pintu Pohan Meranti sebanyak 10 peserta dan dari SMA Negeri 1 Aek Songsongan sebanyak 15 peserta.
“Indikator keberhasilan kegiatan ini dapat dinilai dari beberapa variable, antaranya meningkat keaktifan mencapai 100 %. Uji Kompetensi Pedagogik ( UKP ) meningkat hingga mencapai 17 %; serta pemahaman teknologi yang berhubungan dengan proses belajar mengajar lebih baik,”sebut Daniel.
Vice President CSR Inalum Zainuddin Iqbal Sidabutar menyampaikan, pelatihan kompetensi pengajar merupakan tujuan Inalum dalam menjalankan tiga pilar CSR BUMN seperti, pemberdayaan UMKM, Lingkungan dan Pendidikan.
Di pilar pendidikan perlu dilakukan penyegaran baik dalam metode pengajaran ataupun peningkatan kompetensi karena banyaknya perubahan di zaman ini.
“Untuk meningkatkan mutu pendidikan, perlu dilakukan perubahan metode belajar, serta motivasi yang kuat. Metode belajar meliputi pedagogik dan teknologi yang merupakan cakupan modul kompetensi pengajar. Ini merupakan tantangan bagi para pengajar agar bisa beradaptasi dengan kebutuhan zaman. Kami di Inalum tetap komitmen dalam meningkatkan mutu pendidikan agar bisa relevan untuk jangka waktu panjang,”papar Iqbal.
Mei Hutapea salah satu peserta dari SMA Negeri 1 Pintu Pohan Meranti mewakili seluruh peserta berterima kasih kepada Inalum dan Ruang Guru.
“Upgrade kompetensi pengajar menuntut sistem belajar mengajar yang aktif. Seluruh peserta diharapkan dapat memberikan sharing knowledge kepada rekan – rekan pengajar lainnya. Ini juga berguna meningkatkan mutu pendidikan dan aktivitas belajar mengajar yang berdampak positif bagi anak didik,”harapan Mei.
Acara peningkatan kompetensi tenaga pendidik ini juga turut dihadir Camat Pintu Pohan Meranti Josten Sihotang SH, beserta Kepala Desa Pintu Pohan Hotlan Tambunan.
Diakhir acara peserta diberikan penghargaan dalam beberapa kategori yaitu: Participant Of The Month, Best Of uji kompetensi akhir, Best Of RBFT, Best Of Webinar, The Most Improved Teacher, dan The Best Teacher.(red01)
