BATUBARA.Ersyah.com l Fraksi DPRD Batubara sepakat agar Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara atau (KUA-PPAS) Rancangan APBD anggaran tahun 2024 di bahasa.
Kesepakatan itu terungkap dari pandangan umum Fraksi dalam rapat paripurna yang dipimpin Wakil Ketua DPRD Batubara, Rabu (12/7/23) kemarin.
Turut hadir mewakili Bupati Batubara Asisten 1 Sekdakab Rusian Heri S.Sos dan seluruh anggota DPRD.
Fraksi PDIP melalui juru bicaranya Amirtan, berpendapat agar rancangan KUA-PPAS R.APBD tahun anggaran 2024,dapat dibahas pada tingkat selanjutnya untuk menjadi masukan utama yang mengakomodir aspirasi masyarakat sesuai dengan keinginan bersama dalam rangka menuju masa depan yang lebih baik.
“Kami menyampaikan penghargaan kepada Bupati Batubara dan Wakil Bupati Batubara beserta seluruh jajarannya yang telah bekerja keras menyusun, menyajikan dan menyampaikan sehingga proses ini dapat terlaksana dengan baik,”ujarnya.
Juru bicara Fraksi Golkar Rizky Aryetta S.ST MSi menyarankan Pemkab Batubara untuk melaksanakan penyertaan modal sesuai dengan mekanisme peraturan undangan -undang, salah satunya menyusun atau merevisi perda penyertaan modal BUMD ataupun Perumda, baik itu jumlah penyertaan modal maupun jangka waktu penyertaan modal, sebelum melakukan penganggaran penyertaan modal tahun 2024.
Fraksi Gerindra melalui Ahmad Fahri Meliala ST menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada Pemkab Batubara atas telah meyapaikan KUA-PPAS R.APBD tahun anggaran 2024 kepada DPRD, demikian roda pemerintahan dan pembangunan dapat berjalan tepat waktu dan ekonomi masyarakat dapat tumbuh dan berkembang.
Fraksi Gerindra menyerahkan sepenuhnya kepada Banggar untuk melakukan pembahasan bersama tim eksekutif dengan harapan proses pembahasan dilandasi prinsip profesionalisme, objektif, taat asas dan bertanggungjawab.
“Kami mendoakan semoga dalam pembahasan nantinya berjalan lancar dan masing-masing pihak dapat bekerja profesional untuk didapat output atau hasil yang berkualitas,”katanya.
Kemudian, Fraksi PAN Chairul Bariah menyampaikan harapan Nota KUA – PPAS R.APBD tahun Anggaran 2024, segera dilakukan pembahasan.
Fraksi PKS melalui Amat Mukhtas menyampaikan dukungan agar Nota KUA-PPAS R-APBD 2024 secara umum, segera dibahas untuk efektif dan efisien pada setiap Komisi yang ada.
Untuk Fraksi Demokrat Azuar Simanjuntak SE menyampaikan, aspresiasi atas kenaikan pendapatan daerah. Fraksi Demokrat menghimbau SKPD untuk bisa memilah mana anggaran yang perlu diefisienkan dan prioritas, karena untuk meningkatkan pendapatan dalam anggaran, maka harus proyeksi yang sudah mengacu atas tarif terkini dan mengakomodir masukan obyek-obyek pendapatan yang baru.
“Pada intinya kami mendorong agar pemerintah daerah lebih optimis dan inovatif lagi dalam memproyeksikan PAD, seperti pajak penerangan jalan, retribusi parkir tepi jalan umum dan retribusi tempat rekreasi khususnya tempat pariwisata,”pintanya.
Selanjutnya, Fraksi Nasdem H.Abdul Aziz menyampaikan rekomendasi agar KUA-PPAS R.APBD Kaupaten Batubara tahun anggaran 2023 untuk dibahas lebih lanjut dengan tetap berpedoman peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Fraksi PPP, Ahmad Badri SH berharap KUA-PPAS dibahas di komisi-komisi DPRD dan fraksi, sebab ia percaya komisi-komisi lebih proaktif dan profesional dalam pembahasan KUA-PPAS tahun 2024.
Fraksi PBB Sarianto Damanik SE berpandangan rancangan KUA-PPAS APBD sebagai bahan pertimbangan dalam pembahasan bersama antara Pemkab dengan DPRD.
Terakhir Fraksi NKB melalui Usman SE MSi mengaku telah mencermati seluruh rancangan Ranperda yang diajukan dan berharap pembahasan nota KUA–PPAS R.APBD tahun anggaran 2024 dapat segera tindaklanjuti sesuai dengan peraturan perundang – undangan yang ada.
“Terima kasih kepada semua yang akan bekerja keras dan mengawal jalannya rapat pembahasan ini. Semoga apa yang kita kerjakan ini akan membawa manfaat bagi masyarakat Kabupaten Batubara,”harapannya.(red01)
