Kanker Payudara Tinggi di Batubara, Dinkes P2KB dan YKI Terus Edukasi Masyarakat

Foto: Kadis Kesehatan P2KB Kabupaten Batubara dr Deni Syahputra.(ersyah/mn)

BATUBARA.Ersyah.com l Kanker payudara yang banyak menyerang kaum wanita perlu mendapat perhatian khusus dan saat ini kanker payudara di Kabupaten Batubara masih tergolong tinggi.

Tercatat tahun 2023, ada 82 orang penderita kanker di Kabupaten Batubara dan yang paling banyak kanker payudara 53 orang, kanker paru-paru 2 orang, kanker mata 3 orang, kanker Nasofaring 4, kanker serviks 2 orang.

Disusul, kanker usus besar 3, kanker darah 1, kanker lidah 1, kanker lambung 2, kanker tulang 1 dan kanker getah bening 2 dan kanker otak 2

iklan

“Dalam hal penanganan kanker ini Dinas Kesehatan Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dinkes P2KB) bekerjasama Yayasan Kanker Indonesia (YKI) Kabupaten Batubara terus edukasi masyarakat,”jawab Kepala Dinas Kesehatan P2KB Kabupaten Batubara dr Deni Syahputra, Senin (11/12/23) dikantornya.

Dikatakan, masyarakat harus memahami pencegahan penyakit kanker sebagai upaya menekan angka risiko kematian akibat kanker sejak dini. Salah satu penyebab meningkatnya kasus kanker kurangnya pemahaman masyarakat melakukan pencegahan terhadap penyakit kanker.

“Pencegahan kanker dapat dilakukan dengan menerapkan CERDIK (Cek kesehatan secara rutin, Enyahkan asap rokok, Rajin aktifitas fisik, Diet seimbang, Istirahat yang cukup dan Kelola stres). Risiko kematian akibat kanker dapat dihindari dengan menerapkan pola hidup sehat dan pencegahan kanker melalui deteksi dini,”ujar dr Deni didampingi Kabid Pelayanan Kesehatan dr Dina Novinda.

Menurut dr Deni, masalah kanker tanggung jawab semua pihak bagaimana informasi tentang risiko dan pencegahan kanker bisa tersampaikan ke masyarakat hingga ke pelosok desa.

“Intinya kita tetap berupaya untuk menurunkan penderita kanker di Kabupaten Batubara, makanya perlu dukungan banyak pihak untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat. Penyakit kanker terus mengintai, karenanya masyarakat harus menerapkan gerakan PHBS (perilaku hidup bersih dan sehat),”pinta dr Deni.(mn)

iklan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *