BATUBARA.Ersyah.com l Budidaya perikanan daratan dengan penggunaan energi mandiri Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) sangat didukung PT Inalum. Sebab program tersebut sejalan dengan visi Inalum dalam menciptakan sirkular ekonomi sekitar perusahaan yang berkelanjutan dan menggunakan green energy.
“Program PLTS perikanan darat ini merupakan kolaborasi Inalum dengan masyarakat sekitar dengan tujuan peningkatan sosial serta mendoron energi terbarukan.Kami berharap program ini bisa berjalan terus dan memberikan manfaat yang berkelanjutan untuk masyarakat,”kata Corporate Secretary Inalum Mahyaruddin Ende, diterima ersyah.com, Sabtu (11/5/2024).
Ende menyebut, program kolaborasi Inalum bersama kelompok masyarakat sebagai langkah perusahaan meningkatkan kebermanfaatan dikawasan sekitar operasional. Dalam rangka memprioritaskan pelestarian lingkungan, mengedepankan tanggung jawab sosial, mempertahankan praktik tata kelola yang efektif, membina hubungan yang kuat dengan investor.
Kemudian, menyampaikan laporan keberlanjutan yang transparan, dengan menjunjung tinggi prinsip-prinsip transparansi.
“Inalum juga memastikan keberlanjutan dan dampak positif dari kegiatan operasional, serta berkontribusi terhadap kesejahteraan masyarakat lokal dan masyarakat luas,”katanya.
Untuk program PLTS perikanan darat ini laksanakan di Dusun 1 Pantai Sejarah, Desa Perupuk, Kecamatan Lima Puluh Pesisir Kabupaten Batubara.
Kolaborasi ini berhasil menghadirkan 6 Kolam Bioflok dengan diameter 3 meter, budidaya ikan Lele sebanyak 3000 ekor dan Nila 2500 ekor. Untuk PLTS sendiri berkapasitas 2750 Watt, menghidupkan pompa air, lampu dan aerator.
Sementara sumber air perikanan menggunakan sumur bor 2 titik dan tower tangki air untuk suplai air.
“Program ini juga melakukan penanaman sere wangi disebelah perikanan daratan, air buangan kolam dimanfaatakan untuk menyuburkan sere wangi,”terangnya.(mn)
