MEDAN.Ersyah.com l Percepatan digitalisasi daerah sangat dibutuhkan, untuk itu pemerintah Kabupaten Labura mendukung penuh penerapan Elektronifikasi Transaksi Pemerintah Daerah (ETPD).
“Penerapan percepatan didaerah sangat perlu dilakukan melalui penyediaan kanal pembayaran nontunai seperti QRIS, ATM Elektronik, internet mobile, SMS banking, hingga aplikasi e-commerce,”kata Bupati Labura Hendriyanto Sitorus saat membuka sosialisasi ETPD untuk lingkungan pemerintah Kabupaten Labura, Jum’at (21/6/2024) di Hall Hotel Cambridge, Medan, Sumatera Utara.
Kegiatan turut dihadiri seluruh jajaran Kepala OPD, Camat se Labura,Sekda H Muhammad Suib, Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia Pematang Siantar Yudha Wirawan,Direktur Bisnis dan Syariah PT.Bank Sumut Syafrizalsyah.
Bupati Hendriyanto menyampaikan, sebagai upaya percepatan transformasi digitalisasi itu pemerintah Kabupaten Labura akan membuat kesepakatan kerjasama dengan Bank.
“Ini untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas layanan publik. Penerapan ETPD merupakan transparansi sistem pemerintahan dan keuangan di daerah, mengoptimalkan transaksi belanja serta pendapatan,pembayaran secara non tunai yang berbasis digital,”ujar Hendriyanto.
Sebagaimana ditegaskan dalam Perpres Nomor 95 Tahun 2018 tentang sistem pemerintahan berbasis elektronik, saat ini pemerintah daerah dituntut untuk memberikan pelayanan berbasis digital,
“Saya berharap penerapan ETPD dapat kita wujudkan untuk mengoptimalkan PAD khususnya di lingkungan Pemerintah Kabupaten Labura,”tutupnya.
Diakhir kegiatan juga dilakukan penandatanganan kerjasama antara Kepala BPKAD dengan Kepala Cabang Bank Sumut Aek Kanopan di saksikan Bupati Hendriyanto dan Sekda Muhammad Suib, serta Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia Pematang Siantar dan Direktur Bisnis dan Syariah PT.Bank Sumut.(F.Sinaga)