BATUBARA.Ersyah.com l Kirab tangkal Napza adalah kegiatan yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang bahaya penyalahgunaan narkotika dan zat adiktif lainnya. Kegiatan ini melibatkan parade atau kirab yang diikuti berbagai pihak terkait, seperti lembaga pemerintah, masyarakat dan organisasi non-pemerintah.
“Narkoba atau Napza adalah ancaman serius bagi generasi muda, keluarga dan bangsa kita. Ancaman ini tidak mengenal batas usia, ras, agama atau latar belakang sosial.Ini pencegahan dan penanggulangan menjadi tanggung jawab kita bersama,”ujar Pejabat (Pj) Bupati Batubara H Heri Wahyudi Marpaung pada prosesi serah terima bendera kirab tangkal Napza Gerakan Pramuka Kwartir Daerah Sumatera Utara di Gerakan Pramuka Kwartir Cabang Batubara, Jum’at (26/7/2024) dilapangan bola kaki Indrasakti, Kecamatan Air Putih.
Wahyudi menyebut, Kwarcab Batubara penerima bendera dalam konteks ini mungkin merujuk pada penghargaan atau pengakuan yang diberikan kepada mereka yang berperan aktif dalam kegiatan kirab atau upaya pencegahan penyalahgunaan Napza.
“Kirab tangkal Napza yang kita laksanakan hari ini adalah wujud nyata dari komitmen kita untuk memberantas penyalahgunaan narkoba di lingkungan kita. Melalui kegiatan ini, kita tidak hanya meningkatkan kesadaran masyarakat akan bahaya napza, tetapi juga menunjukkan kepada generasi muda bahwa ada alternatif yang jauh lebih baik untuk masa depan mereka,”tukas Wahyudi.
Turut hadir Ketua Kwartir Daerah Sumatera Utara beserta jajaran, Ketua Kwartir Cabang Tebingtinggi beserta jajaran, Ketua Kwartir Cabang Batubara beserta jajaran, Kapolsek Indrapura, Kepala BNN, Kadis Pendidikan, Kadis Kesehatan PPKB,Kadis UMKM, Camat Air Putih, Ketua Kwartir Ranting Kwarcab Batubara dan Ketua majelis pembimbing gugus depan Kwarran Air Putih.(Ag)