BATUBARA.Ersyah.com l Komisi Pemilihan Umum(KPU) Kabupaten Batubara menghadiri kegiatan Focus Group Discussion (FGD) yang diselenggarakan KPU Provinsi Sumatera Utara, tanggal 21-23 September 2024 di Hotel JW Marriot Medan.
Kegiatan FGD ini dihadiri Ketua KPU Batubara Erwin, Kasubag Rendatin Zulkarnaen serta seluruh Ketua dan Kasubag Rendatin KPU se Provinsi Sumatera Utara.
Acara ini diisi oleh panelis dari berbagai kalangan, termasuk koordinator Jaringan Demokrasi Indonesia Sumut Nazir Salam Manik, penggiat pemilu Yulhasni, Mulia Banuarea, dan akademisi dari UIN Sumut, Dr. Zulkarnain Nasution MA, serta akademisi dari Universitas Sumatera Utara, Dr. Pernanda Putra Adela. Kegiatan ini dipimpin oleh staf ahli dari KPU RI, Ikhwanuddin.
“Kegiatan FGD ini bertujuan untuk melakukan evaluasi terhadap penyelenggaraan tahapan Pemilu yang telah berlangsung serta mencari standar dan model evaluasi yang dapat diterapkan di masa yang akan datang,”kata Erwin saat dihubungi melalui selulernya,Sabtu (21/9/2024).
Menurutnya, KPU terus berupaya melakukan perbaikan dalam penyelenggaraan pemilu agar proses perhelatan demokrasi di Indonesia menjadi lebih baik di masa depan.
Dalam pertemuan juga membahas berbagai isu terkait pemilu dengan mendalam. Panelis dan peserta FGD memberikan berbagai pandangan dan saran untuk meningkatkan kualitas pemilu di Indonesia. Evaluasi dilakukan secara komprehensif, mulai dari proses pendaftaran pemilih, proses kampanye, hingga proses perhitungan suara.
Selain itu, FGD juga menjadi ajang untuk bertukar pengalaman dan pengetahuan antara KPU Kabupaten Batubara dengan KPU se-Provinsi Sumatera Utara. Harapannya dapat memperkuat sinergi antara lembaga-lembaga penyelenggara pemilu di tingkat lokal dan provinsi.
“Berbagai rekomendasi dan masukan yang dihasilkan dari diskusi ini akan menjadi landasan bagi KPU dalam meningkatkan kinerja dan pelayanan di masa mendatang,”sebut Erwin.
Sebagai lembaga yang bertanggung jawab dalam menyelenggarakan pemilu, KPU memiliki peran penting dalam memastikan bahwa setiap tahapan pemilu berjalan dengan baik dan adil. Melalui kegiatan FGD, KPU terus berupaya untuk meningkatkan transparansi, akuntabilitas, dan partisipasi masyarakat dalam proses demokrasi.
“Dengan adanya evaluasi yang komprehensif dan kolaboratif seperti ini, diharapkan pemilu di Indonesia akan semakin berkualitas dan dapat memberikan hasil yang lebih baik bagi bangsa dan negara. KPU Kabupaten Batubara siap untuk terus berkontribusi dalam upaya menciptakan pemilu yang bersih, jujur dan demokratis,”ucap Erwin.(mn)
