MEDAN.Ersyah.com l Pengurus Daerah Perkumpulan Penggemar Filateli Indonesia (PFI) Sumatera Utara (Sumut) sukses menggelar Pameran Nasional Filateli 2024 selama empat hari, di Atrium Utama Manhattan Times Square Mall Medan, Jalan Jenderal Gatot Subroto, Medan. Pameran ini bertujuan untuk mengedukasi generasi muda mengenai pentingnya perangko sebagai alat komunikasi di masa lalu dan sebagai bagian dari warisan sejarah bangsa.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Sumut, Ilyas S Sitorus, menyebut pentingnya memelihara dan mengenalkan filateli kepada generasi penerus.
“Perangko bukan hanya sekadar koleksi, namun juga mengandung memori sejarah. Dengan mengenal filateli, kita bisa melihat perjalanan sejarah, budaya, dan tradisi bangsa yang tercermin dalam setiap perangko,”kata Ilyas S Sitorus,Rabu (6/11/2024).
Pameran ini menghadirkan lebih dari 25 ribu judul filateli, dengan berbagai koleksi perangko yang menggambarkan peristiwa-peristiwa penting di momen bersejarah di Indonesia. Tak hanya itu, pameran ini juga menjadi wadah bagi penggemar filateli untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman, sekaligus menjalin persahabatan antar kolektor dari berbagai daerah.
“Melalui pameran kita diingatkan akan kekayaan budaya, tradisi, dan peristiwa penting yang telah mewarnai negeri ini,”ucap Sitorus.
Wakil Ketua PFI Rahmat Asad, mengatakan, meski perangko saat ini lebih sering menjadi koleksi, namun pesan sejarah yang terkandung di dalamnya sangatlah penting. Salah satu highlight pameran kali ini adalah pengenalan perangko bertema Istana Sultan Deli, khususnya Istana Maimun, yang selama ini belum pernah diabadikan dalam bentuk perangko.
Sementara itu, Gunawan Hutagalung, Direktur Pos Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Pos dan Informatika Kementerian Komunikasi dan Informatika (Komdigi) mengungkapkan, pihaknya tengah merencanakan digitalisasi seluruh koleksi perangko di Indonesia. “Kami akan terus mendorong transformasi digital di sektor pos, sehingga ke depannya, masyarakat bisa lebih mudah mengakses dan menikmati koleksi perangko secara online,”sebutnya.
Pameran ini juga dihadiri Sultan Mahmud Aria Lamantjiji Perkasa Alam Shah, Sultan Deli ke-14, yang turut memberikan dukungan terhadap pelestarian filateli sebagai bagian dari budaya bangsa. Tak ketinggalan, sejumlah mahasiswa dan siswa turut mendapatkan wawasan baru mengenai sejarah dan pentingnya perangko sebagai alat komunikasi tradisional.(red01/RH)