BATUBARA.Ersyah.com l Kegiatan pelatihan pembuatan mie instan berbahan baku sayuran sehat dilaksanakan Tim Kumpulan Ibu Staff Socfindo (KISS), Rabu (15/1/2025) di Aula Serbaguna Perkebunan PT Socfindo Tanah Gambus, Kecamatan Lima Puluh, Kabupaten Batubara, mendapatkan sambutan positif dari masyarakat setempat.
Tim KISS yang dipimpin Ibu Principal Direktur Luluk Williams bersama jajaran, termasuk Ibu General Manager Hartaty Tarigan, Ibu Kabag Umum Indun Sugihartana, dan Ibu Grup Manager 2 Hepy Sopiah Ismali Adrian.
Mereka menyampaikan materi dan melakukan praktek langsung dengan ibu-ibu PKK dari Desa Perkebunan Tanah Gambus dan Desa Mangkai Lama.
Kegiatan ini juga diikuti Pengurus PT Socfindo Tanah Gambus, Robert Sagala, beserta tim, serta sejumlah pihak terkait lainnya, termasuk Kepala Desa Mangkai Lama, Sadarlisyah Purba.
Dalam kesempatan itu, Sadarlisyah Purba menyampaikan terima kasih atas kegiatan positif, yang memberikan ilmu baru tentang pembuatan makanan sehat tanpa bahan pengawet.
“Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi ibu-ibu PKK, terutama dalam mengedukasi keluarga untuk mengonsumsi makanan sehat dan menghindari produk dengan bahan pengawet,” kata Sadarlisyah.
Ia berharap hubungan baik antara masyarakat dan perusahaan dapat terus terjalin dengan komunikasi yang berkelanjutan.
“Semoga ini bermanfaat bagi kami, dan bisa berkelanjutan,”ucapnya.
Pengurus PT Socfindo Tanah Gambus,Robert Sagala, juga menyampaikan apresiasi kepada para ibu-ibu PKK yang hadir dan turut serta dalam pembuatan mie sehat.
“Semoga acara ini bermanfaat dan bisa dikembangkan lebih lanjut untuk kesejahteraan keluarga,” ujarnya.
Ia menambahkan, masyarakat yang tertarik bisa menghubungi tim KISS untuk mendapatkan informasi lebih lanjut.
Ibu Principal Direktur Luluk Williams menjelaskan, mie instan yang dibuat dalam pelatihan ini menggunakan bahan alami dari sayuran, seperti daun kelor, wortel, bit, bayam, kunyit, dan bunga telang.
“Mie ini tidak mengandung bahan pengawet dan pewarna buatan, sehingga lebih sehat untuk dikonsumsi, terutama untuk anak-anak yang sering enggan makan sayur,” jelasnya.
Selain mie instan, para peserta juga belajar membuat minuman sehat dari proses fermentasi.
Luluk Williams menambahkan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari program Corporate Social Responsibility (CSR) PT Socfindo yang bertujuan untuk memberikan manfaat bagi masyarakat sekitar.
“Kami berharap ibu-ibu PKK bisa mengembangkan pengetahuan ini melalui usaha BUMDes dan kami siap memberikan pendampingan lebih lanjut,” ungkapnya.
Kegiatan ini diharapkan tidak hanya memberikan keterampilan baru kepada ibu-ibu PKK, tetapi juga dapat meningkatkan kesadaran akan pentingnya mengonsumsi makanan sehat berbahan dasar alami yang kaya akan gizi dan serat.(mn)