Pemprov Sumut Tampilkan Seni dan Produk UMKM di Pesta Pulau Pinang

Penampilan kekayaan budaya dan produk lokal Sumatera Utara kepada masyarakat Pulau Pinang.(Foto. Diskominfo Sumut)

PULAUPINANG.Ersyah.com l Masyarakat Sumatera Utara (Sumut) yang tinggal di Pulau Pinang menunjukkan antusiasme tinggi dalam mengikuti Temu Ramah dan Gelar Kebudayaan Masyarakat Sumut yang diselenggarakan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumut dalam rangka Pesta Pulau Pinang.

Kegiatan ini menjadi ajang silaturahmi yang kuat antar warga Sumut, sekaligus mempererat rasa kebersamaan dan kekeluargaan sebagai bagian dari identitas Indonesia, khususnya bagi mereka yang berada di luar negeri.

iklan

Sejumlah organisasi masyarakat dan paguyuban masyarakat Sumut yang ada di Pulau Pinang turut hadir, antara lain Anak Rantau Medan (Armed), Toga Sihombing, Persatuan Batak Bersatu, Punguan Somanimbil, dan Himpunan Masyarakat Sumut.

Kegiatan berlangsung di Tapak Pesta, Jalan Sultan Azlan Shah, Kampung Sungai Nibong, Bayan Lepas,Minggu (2/2/2025).

Konjen RI di Pulau Pinang, Wanton Saragih, beserta istri Sintha Raharmawanti yang hadir menyatakan, kegiatan diinisiasi Pemprov Sumut sangat bermakna untuk mempererat hubungan antar warga Sumut di Pulau Pinang.

“Kegiatan ini sangat signifikan untuk mengeratkan silaturahmi warga Sumut yang ada di Pulau Pinang,” ujar Wanton Saragih.

Selain mempererat tali persaudaraan, Pemprov Sumut juga memanfaatkan kesempatan ini untuk memperkenalkan produk UMKM dari Sumut, yang melibatkan berbagai pengrajin dan pelaku usaha daerah.

Pameran produk unggulan, seperti kopi, kerajinan tangan, dan lainnya, turut memeriahkan acara. Pemprov Sumut juga mempromosikan seni dan budaya multietnik Sumut yang kaya, dengan menampilkan tari persembahan, tarian multietnik dan lagu-lagu Indonesia yang mendapat sambutan hangat dari pengunjung.

Pesta Pulau Pinang, telah diselenggarakan ke-58 kalinya sejak 1966, menjadi momentum bagi Pemprov Sumut untuk menunjukkan kekayaan budaya dan produk lokal kepada masyarakat Pulau Pinang.

Wanton Saragih mengapresiasi keterlibatan Pemprov Sumut dalam acara ini, yang tak hanya memperkenalkan produk UMKM, tetapi juga menampilkan keanekaragaman budaya Sumut yang berakar pada berbagai etnik, termasuk Batak, Mandailing, Simalungun, dan Melayu. “Kekayaan budaya ini menjadi perekat yang kuat antara Sumut dan Pulau Pinang,”ungkap Wanton Saragih.

Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi Sumut, Mulyadi Simatupang mengatakan, Pemprov Sumut sangat mendukung Pesta Pulau Pinang sebagai ajang promosi seni budaya dan produk lokal.

“Kami berharap kegiatan ini dapat membuka komunikasi lebih baik antara masyarakat Sumut di Pulau Pinang dengan Pemprov Sumut,”ucapnya.

Masyarakat Sumut yang tinggal di Pulau Pinang tampak gembira dan turut serta dalam berbagai pertunjukan seni budaya.

Ketua Pemuda Batak Bersatu, Hertaria Marbun, merasa syukur atas undangan untuk berpartisipasi.

“Kami berharap kegiatan ini dapat mempererat hubungan kami dengan Pemprov Sumut dan membawa manfaat bagi kami yang berada di sini,”sebut Hertaria.

Kehadiran Pemprov Sumut dalam Pesta Pulau Pinang diharapkan dapat membuka peluang lebih besar bagi kerjasama antara pelaku UMKM Sumut dengan mitra bisnis di kawasan Pulau Pinang, Kedah dan Perlis.

“Adanya forum bisnis dan ajang promosi, hubungan dagang antara Sumut dan Pulau Pinang diharapkan semakin erat di masa depan,”tutup Hertaria.(red01/RH)

iklan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *