Pesta Pulau Pinang 2025,UMKM Sumut Tampil Memukau

Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Energi Sumber Daya Mineral Sumut Mulyadi Simatupang memperlihatkan kerajinan produk dari Sumut di Pesta Pulau Pinang tahun 2025.(Foto. Diskominfo Sumut)

PULAUPINANG.Ersyah.com l Pesta Pulau Pinang 2025 ke-58 menjadi ajang promosi andalan bagi produk-produk Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) asal Sumatera Utara. Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumut memanfaatkan kesempatan emas tersebut untuk memperkenalkan berbagai produk unggulan seperti wastra, kriya, hingga makanan minuman kemasan kepada pengunjung dari berbagai penjuru dunia.

Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Energi Sumber Daya Mineral Provinsi Sumut, Mulyadi Simatupang, menjelaskan pentingnya Pesta Pulau Pinang sebagai platform promosi bagi UMKM Sumut.

iklan

“Setiap tahun, kami selalu berpartisipasi di Pesta Pulau Pinang. Ini merupakan kesempatan luar biasa untuk memperkenalkan produk-produk UMKM Sumut kepada masyarakat Pulau Pinang dan wisatawan asing,” ujar Mulyadi saat meninjau stan Pemprov Sumut bersama Konsul Jenderal RI di Pulau Pinang, Wanton Saragih,Minggu (2/2/2025).

Produk kerajinan tangan asal Sumut, seperti anyaman purun, kain tenun, dan ulos, mendapatkan perhatian khusus. “Kerajinan tangan purun menjadi yang paling laris, bahkan 100% habis terjual,” lanjut Mulyadi dengan bangga.

Partisipasi dalam event tahunan ini tidak hanya memberikan keuntungan bagi pengrajin lokal, tetapi juga menjadi peluang bagi pelaku usaha untuk memperluas pasar internasional. “Kami berharap kegiatan seperti ini dapat membantu meningkatkan perekonomian Sumatera Utara,” tambah Mulyadi.

Selain itu, sejumlah kabupaten di Sumut juga turut serta mengirimkan produk unggulannya. Pemkab Tapanuli Selatan, misalnya, mempromosikan kerajinan tenun, keripik, dodol khas, Gula Semut, hingga sedotan ramah lingkungan yang semakin diminati oleh pengunjung.

Pesta Pulau Pinang sendiri, yang digelar sejak 20 Desember 2024 hingga 2 Februari 2025, diharapkan mampu menarik lebih dari 500 ribu pengunjung. Event yang sudah diselenggarakan sejak 1966 ini bukan hanya sekadar pameran, tetapi juga menyajikan hiburan, kuliner khas, serta berbagai wahana permainan yang menarik bagi seluruh pengunjung.

Dengan antusiasme yang terus meningkat, Pesta Pulau Pinang menjadi bukti kuat bahwa event ini mampu menghubungkan budaya, produk, dan ekonomi antarnegara.(red01)

iklan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *