MEDAN.Ersyah.com l Upaya menjaga lingkungan tak lagi hanya menjadi urusan pemerintah. PT Telkom Indonesia ikut peduli dengan melakukan langkah konkret menggelar kampanye sadar lingkungan bertajuk “Goes To Medan Roaring for Change”.
Kegiatan jalan sehat yang digelar di Kota Medan ini mendapat dukungan penuh dari Pemerintah Provinsi Sumatera Utara.
Kegiatan yang menempuh rute sejauh 3 kilometer ini bukan sekadar olahraga pagi. Ratusan peserta membawa kantong plastik untuk memungut sampah sepanjang jalan, sebagai simbol aksi nyata dalam menjaga kebersihan kota. Aksi ini dimulai dari Kantor Telkom Regional I Sumatera, melintasi Jalan HM Yamin, Jalan Pulau Pinang, hingga Jalan Balai Kota.
Pemprov Sumut menyambut langkah ini dengan antusias.
Plt Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Sumut, Porman Mahulae, mewakili Gubernur Sumut Muhammad Bobby Afif Nasution menyebut, kegiatan ini sejalan dengan visi Gubernur dalam membangun infrastruktur yang tidak hanya berkualitas, tapi juga estetik dan ramah lingkungan.
“Ini bukan hanya kampanye bersih-bersih, tapi gerakan kolektif membangun kebiasaan baru yang peduli lingkungan. Kami harap ini jadi pemantik bagi perusahaan lain,”ujarnya, Minggu (27/4/2025).
Tak hanya membersihkan sampah, kegiatan ini juga menjadi ajang edukasi masyarakat soal prinsip 3R,Reduce, Reuse, Recycle. PT Telkom menegaskan, perubahan besar harus dimulai dari internal perusahaan.
Executive Vice President Telkom Regional I, Dwi Pratomo Juniarto, menekankan pentingnya kolaborasi antara korporasi, pemerintah dan masyarakat dalam membangun kebiasaan peduli lingkungan.
“Merubah kebiasaan tidak cukup dengan imbauan. Butuh aksi bersama yang konsisten,”ungkapnya.
Sementara itu, VP Sustainability Telkom Indonesia, Gunawan Wasisto Ciptaning Andri, menyebut kampanye ini sebagai awal dari gerakan skala nasional. “Telkom Regional I membawahi 5 regional. Ini bukan hanya aksi lokal, tapi awal dari gerakan lingkungan di seluruh operasional kami di Indonesia,”jelasnya.
Dengan kampanye ini, PT Telkom tak hanya menyuarakan kepedulian lingkungan, tapi juga menunjukkan transformasi kebiasaan hijau.(red01)
