
BATUBARA.Ersyah.com l Di tengah gemuruh mesin dan panasnya tungku peleburan aluminium, semangat Kartini masa kini menyala terang di PT Indonesia Asahan Aluminium (Inalum).
Ratusan perempuan dari berbagai divisi bersatu dalam perayaan Hari Ulang Tahun ke-11 Persatuan Wanita Inalum (PERWINA), Senin (12/5/2025).

Bukan sekadar peringatan, acara ini menjadi panggung bagi para perempuan hebat yang membuktikan bahwa industri berat bukan lagi dunia laki-laki semata.
Acara sigelar bertepatan dengan peringatan Hari Kartini, suasana Aula MPH Inalum dipenuhi semangat, kreativitas.
Dalam balutan batik dan semangat solidaritas, para perempuan Inalum menegaskan peran strategis mereka dalam mendobrak batas-batas tradisional.
“Perempuan Inalum bukan hanya pilar keluarga, tapi juga motor penggerak kemajuan industri nasional,” ujar Ny. Leli Syafrizal, Staf Ahli TP-PKK Kabupaten Batubara, yang hadir mewakili Ketua TP-PKK.
Pujian ini bukan tanpa alasan dalam dunia kerja yang menuntut ketangguhan fisik dan mental, mereka hadir sebagai contoh nyata keberdayaan perempuan Indonesia.
Rangkaian perlombaan, diskusi inspiratif, hingga kegiatan seni dan budaya turut menyemarakkan acara. Lebih dari hiburan, semua aktivitas dirancang untuk memperkuat nilai kolaborasi dan kepemimpinan perempuan di lingkungan kerja.
Menurut Suriono Selamat dari Divisi Humas Inalum, momen ini juga menjadi refleksi bahwa keberhasilan perusahaan tak lepas dari kontribusi perempuan. “Kami ingin budaya kerja di Inalum mencerminkan semangat inklusif, di mana perempuan menjadi sumber kekuatan dan inovasi,”katanya.(red01)
