MEDAN.Ersyah.com l Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprov Sumut) ber komitmen untuk menerapkan Manajemen Talenta dalam pengelolaan Aparatur Sipil Negara (ASN).
Langkah ini dinilai krusial untuk menciptakan birokrasi yang profesional, adaptif, dan berorientasi pada pelayanan publik berkualitas.
Sekretaris Daerah Provinsi Sumut, Togap Simangunsong, menegaskan hal tersebut saat menerima kunjungan Kepala BKN Regional VI Medan, Janry Haposan UP Simanungkalit, Jumat (8/8/2025) di Kantor Gubernur Sumut, Medan.
Pertemuan tersebut juga membahas sejumlah isu strategis kepegawaian, termasuk peningkatan kompetensi ASN dan penerapan sistem merit, di mana promosi dan pengangkatan jabatan didasarkan pada kinerja dan kualitas individu, bukan kedekatan personal atau politis.
“Pemprov Sumut sangat mendukung penerapan manajemen talenta sebagai bagian dari reformasi birokrasi. Ini bukan hanya soal penempatan, tetapi bagaimana kita mengembangkan ASN secara berkelanjutan, berdasarkan kompetensi dan integritas,”ujar Togap.
Togap, Pemprov Sumut mengapresiasi dukungan BKN dalam menyusun kebijakan teknis yang memperkuat tata kelola kepegawaian di daerah.
Sementara itu, Janry Haposan menyebut, Manajemen Talenta kini menjadi agenda prioritas nasional.
“BKN terus mendorong seluruh instansi, termasuk di daerah, untuk menerapkan sistem ini secara menyeluruh. Tujuannya jelas, birokrasi yang profesional, transparan, dan berbasis kompetensi,”katanya.
Ia juga menyampaikan bahwa penerapan manajemen talenta telah dimulai di Kepulauan Nias, yang ditandai dengan penandatanganan komitmen bersama antara BKN dan para pejabat pembina kepegawaian di wilayah tersebut.
“Dengan sistem ini, kita ingin memastikan bahwa talenta terbaik menempati posisi strategis, agar berdampak langsung pada peningkatan kinerja instansi dan kepuasan publik,”tegas Janry.(red01)
