
MEDAN.Ersyah.com l Peringatan Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK ke-53 yang digelar di Grand Mercure Medan, Selasa (12/8/2025), menjadi momentum penting bagi Tim Penggerak PKK Provinsi Sumatera Utara (Sumut) untuk memperkuat peran keluarga sebagai pilar utama pembangunan masyarakat.
Kegiatan yang juga sebagai ajang evaluasi dan penguatan program-program strategis PKK yang menyasar kebutuhan dasar masyarakat secara langsung, mengusung tema nasional “Bergerak Bersama PKK, Mewujudkan Keluarga Sejahtera Menuju Indonesia Maju”.

Ketua TP PKK Sumut, Ny. Kahiyang Ayu, menegaskan, PKK harus terus bergerak secara berkesinambungan dengan aksi nyata di lapangan. Fokus utamanya meliputi peningkatan gizi keluarga, pemberdayaan ekonomi rumah tangga serta penguatan pendidikan karakter sejak dini.
Adapun sejumlah agenda prioritas yang ditekankan dalam kegiatan meliputi, Penguatan ketahanan pangan keluarga dan percepatan penanganan stunting.
Peningkatan gizi balita dan kesehatan ibu.
Pemberdayaan ekonomi keluarga melalui pengembangan UMKM.
Penguatan peran keluarga sebagai pusat pendidikan karakter generasi muda.
Kegiatan juga dihadiri Ketua TP PKK Kabupaten Asahan, Ny. Yusnila Indriati Taufik, bersama para ketua TP PKK kabupaten/kota se-Sumatera Utara. Kehadiran Ny. Yusnila menjadi simbol pentingnya sinergi antara TP PKK provinsi dan kabupaten/kota, khususnya dalam implementasi 10 Program Pokok PKK di tingkat daerah.
TP PKK Kabupaten Asahan berkomitmen untuk mendorong percepatan penurunan angka stunting, peningkatan literasi keluarga dan pemberdayaan ekonomi berbasis peran aktif perempuan.
Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Pemprov Sumut, Drs. Bayarin Yunus Tanjung, turut memberikan apresiasi terhadap kontribusi PKK dalam menggerakkan masyarakat lintas sektor.
Ia menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah daerah, kader PKK dan mitra kerja demi kesinambungan program.
“Ke depan, tantangan semakin kompleks. Sinergi antara pemerintah daerah dan TP PKK harus terus diperkuat agar gerakan ini mampu beradaptasi dan menjawab kebutuhan zaman,” ujarnya.(S/red01)
