
BATU BARA.Ersyah.com l PT Socfindo Tanah Gambus, Kecamatan Lima Puluh, Kabupaten Batubara yang bergerak di bidang perkebunan kelapa sawit telah selesai melakukan membersihkan Kanal Sungai Titi Merah, Kecamatan Lima Puluh Pesisir yang sering meluap, sehingga menjadi penyebab banjir, Sabtu (9/10/21).
Meneger Perkebunan PT Socfindo Tanah Gambus Joni Makri Sitepu didampingi Askep Muhammad Irsan Dompu dan Asisten menjelaskan, pembersihan sesuai rapat bersama Asisten ll Pemkab Batubara Bapak Sagala Nainggolan dan instansi dinas terkait, sewaktu pertemuan beberapa waktu lalu di Aula Pertemuan Balai Karyawan Socfindo Tanah Gambus. Menyikapi masalah Kanal yang selama ini mungkin kurang terawat dan sesuai MoU tahun 2012 secara bergantian antara perkebunan PTPN IV TIU dan PT Socfindo Tanah Gambus sepakat untuk merawat Kanal.

“Tahun ini jatahnya Socfindo, kita sikapi secepat mungkin sesuai hasil kesepakatan rapat. Jadi sudah kita kerjakan pembersihan Kanal ini sepanjang 3,8 kilometer dengan tenaga kerja 236 orang Karyawan perkebunan,”ujarnya.
Ia juga menjelaskan, pekerjaan dilakukan selama 18 hari. Jadi 236 Karyawan ini, kalau kita asumsikan bahwa upah rata-rata Rp 170 ribu perhari, kira -kira setara Rp 40 juta selama pengerjaan berlangsung. Untuk tahun ini saya cukup merasa puas dan bangga, kami dari PT Socfindo Tanah Gambus sudah dapat mengerjakan dan memenuhi tanggung jawab kami untuk masyarakat sekitar tiga desa.
Seperti, Desa Gunung Bandung, Desa Pematang Pajang dan Desa Titi Merah dan bisa kita kerjakan sampai hari ini hingga dihujung pintu air.
“Mudah mudahan apa yang kita perbuat ini dapat berguna dan bermanfaat bagi masyarakat tiga desa dan tidak menimbulkan dampak banjir seperti yang dibilang Bapak Bupati Batubara Ir H Zahir MAP. Kita sudah bersikap, mudah mudahan ini bermanfaat dengan baik,”harapnya.
Menjawab wartawan terkait kendala saat pengerjaan berlangsung, Joni Makri Sitepu menegaskan, sampai pengerjaan selesai tidak ada kendala.
“Sementara ini tidak ada kendala, masyarakat sekitar cukup banyak membantu, respon cukup baik. Alat-alat yang kerja kita titipkan juga aman -aman semua.Jadi kami datang ngantar karyawan bisa langsung bekerja dan alatnya terjaga dengan baik,”ungkap Meneger.
Joni Makri Sitepu juga mengatakan, sesuai dengan MoU tahun depan pembersihan Kanal giliran PTPN IV TIU.
“Kita dapat kebagian dua tahun kedepan, kalau sesuai MoU yang sudah disepakati tahun 2012,”terangnya.(red.01).
