BATUBARA.Ersyah.com l Pelepasan dan wisuda siswa/siswi Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Batubara kelas XII (12) angkatan ke-28 tahun 2024,Senin (29/4/2024) di Halaman Sekolah setempat.
Kegiatan dihadiri Kasi Pendis Kantor Kemenag Batubara Sahari Maulidin, Ketua Komite MAN Hj Sumini,seluruh tenaga pendidik dan kependidikan MAN Batubara dan para orang tua murid.
Ketua panitia kegiatan Toni Marpaung menyampaikan, kegiatan yang dilaksanakan merupakan program MAN setiap tahunnya, dan siwa/i klas 12 yang dilepas total 259 orang.
“Tiga tahun kami dididik anak-anak di sekolah MAN yang dilepas hari ini kembali kepada orang tuanya masing-masing. Semoga ilmu yang didapat dapat terus ditingkatkan dan melanjutkan ke perguruan tinggi,”ujarnya.
Toni Marpaung juga berharap kepada anak didik yang di wisuda dapat menjaga nama baik MAN dimana pun berada.
“Jaga almamater kita,dimana pun berada,”pesannya.
Sementara itu, Kepala MAN Batubara Erwin Perlindungan menyampaikan, kegiatan yang dilaksanakan cukup menarik dengan terlihat para murid yang wanita cantik -cantik dan laki-laki cukup tampan dan ini semua adalah anak bapak ibu yang diantar tiga tahun lalu untuk dididik menimba ilmu di MAN ini. Semoga ini menjadi berkah untuk kita semua.
“Ini adalah generasi masa depan bangsa. Selesai dari sini mari lanjutkan pendidikan anak-anak ini kejenjang selanjutnya,”pinta Erwin.
Ia juga memohon maaf kepada seluruh wali murid karena selama ini ada kekurangan dalam mendidik siswa/i.
“Selama tiga tahun disana sini ada kekurangan, saya sebagai kepala madrasah mohon maaf kepada wali murid,”ucapnya.
Erwin, selesainya pendidikan di Madrasah Aliyah bukan berarti selesai untuk menuntut ilmu, tapi jenjang ini untuk melanjutkan pendidikan lebih tinggi. Hari ini kita patut bersyukur karena ada beberapa siswa MAN lulus melalui jalur prestasi sebanyak 24 orang dan perguruan tinggi Islam 56 orang.
“Muda mudahan bisa memberikan motivasi kepada yang lain nya. Kepada yang belum lulus, jangan di jalur tersebut jangan berkecil hati, mungkin masih ada jalur yang lain, seperti ujian tertulis berbasis komputer dan bisa lulus sesuai yang diinginkan. Semoga anak-anak ini menjadi generasi yang baik memberikan dampak positif khususnya Madrasah Aliyah, keluarga dan masyarakat pada umumnya di masa depan,”harapan Erwin.
Ketua Komite MAN Hj Sumini mengucapkan terimakasih kepada pendidik dan seluruh panitia kegiatan. “Hari ini merupakan hari terakhir anak-anak menurut ilmu di MAN Batubara, namun bukan hari terakhir mengecam pendidikan tapi lanjutkan pendidikan lebih tinggi.
“Selamat, semoga sukses.Jaga nama MAN Batubara,”pinta Sumini.
Sementara itu, Kasi Pendis Kemenag Batubara Sahari Maulidin mengatakan, Kantor Kemenag Batubara sangat apresiasi MAN. Setelah ini harus lebih mandiri, dan mengangkat kembali nama MAN Batubara.
“Ini angkatan ke-28, berarti sudah 30 tahun, artinya sudah layak, baik, senior dengan waktunya sampai saat ini,”sebut Kasi Pendis.
Dihadapan yang hadir Kasi Pendis juga memperlihatkan ada bangunan tempat ibadah yaitu musholla belum selesai di bangun.
Ia berharap ada donatur terketuk hatinya untuk berinfaq membantu pembangunan.
“Disebelah kiri kita itu ada bangunan tiang-tiang berdiri, yang rencananya untuk musholla MAN ini. Kita akan perbaiki segera mungkin, ini untuk tempat ibadah lebih nyaman,”kata Sahari Maulidin sembari menunjuk lokasi bangunan.
Sekolah MAN ini dari tahun ke tahun menunjukkan perubahan -perubahan yang lebih baik, meskipun masih ada beberapa catatan yang harus diperhatikan untuk meningkatkan harkat dan martabat belajar di madrasah negeri ini.
“Kami tekankan kepada para pendidik dan kepala madrasah untuk menguasai tupoksi dalam meningkatkan kualitas dan kuantitas madrasah, ini harus, konsisten tingkatkan mutu pendidikan,”tukasnya.(mn)
