BATUBARA.Ersyah.com l Menyambut datangnya bulan suci Ramadhan 1446 Hijriah, Pengurus Daerah (PD) Ikatan Penyuluh Agama Republik Indonesia (IPARI) Kabupaten Batubara bekerja sama dengan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) membuat santunan anak-anak yatim.
Kegiatan itu dilakukan, Kamis (27/2/2025) di Panti Asuhan Darut Taufiq, Desa Guntung, Kecamatan Limapuluh Pesisir, Kabupaten Batubara.
Rombongan Ketua IPARI Batubara, Alpian, didampingi Sekretaris Hafis Munawir, Bendahara Hanafi Zen, serta pengurus, Muhammad Firdaus, Akbar Syahdan, Edi Yanto, Irmadani Yunanda, dan Kamelia Sambas, disambut hangat pengurus Panti Asuhan dan anak-anak.
Melalui kegiatan ini juga, menandai tekad IPARI Batubara untuk terus memberikan perhatian dan dukungan anak-anak yatim, dengan menjadikan Panti Asuhan Darut Taufiq sebagai binaan tetap.
Alpian menyampaikan pentingnya menjaga dan mengasuh anak yatim. “Mengasuh dan memuliakan anak yatim adalah amal yang sangat mulia. Allah SWT menjanjikan pertolongan-Nya bagi orang-orang yang memuliakan anak yatim. Bahkan dalam Al-Qur’an, Allah mengingatkan bahwa orang yang menghardik anak yatim dan tidak memberi makan orang miskin, adalah orang yang mendustakan agama,” tegas Alpian.
Melalui kegiatan ini, IPARI Batubara dan Baznas berharap dapat mempererat tali persaudaraan dan berbagi berkah, menjelang datangnya Ramadhan, serta memberikan kebahagiaan bagi anak-anak yatim di Panti Asuhan Darut Taufiq.
Ketua Panti Asuhan Darut Taufiq, Amri, SPd, mengungkapkan, setiap bulan panti harus mengeluarkan biaya operasional sebesar Rp 10 juta hingga Rp 12 juta untuk memenuhi kebutuhan 35 anak yatim, piatu, dan duafa yang tinggal di panti. Karena itu, ia berharap para dermawan dapat turut berpartisipasi dalam meringankan beban pengurus panti asuhan.
Amri juga mengucapkan terima kasih kepada IPARI Batubara dan Baznas Batubara atas kepedulian mereka terhadap anak-anak di panti asuhan. “Kami berterima kasih atas kunjungan dan bantuan yang diberikan. Semoga kebaikan ini terus berlanjut dan menjadi berkah bagi kita semua,”ujar Amri.(mz)
