MEDAN.Ersyah.com l Sekretaris Daerah Provinsi Sumatera Utara (Sekdaprov Sumut), Togap Simangunsong, memberikan motivasi sekaligus menutup Pelatihan Kepemimpinan Administrator (PKA) Angkatan I dan II Tahun 2025, Kamis (24/7/2025) di Aula Kantor Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Sumut.
Dalam sambutan, Togap menekankan pentingnya membangun dan memelihara jaringan komunikasi yang solid antar alumni pelatihan sebagai modal utama untuk mendukung karier dan tugas ASN ke depan.
Sebagai alumni PKA, kalian harus membina hubungan yang baik, saling sapa, saling senyum dan saling berbagi. Jaringan ini sangat penting untuk bertukar informasi, pengalaman dan saling membantu menyelesaikan tugas di tempat kerja,” ujar Togap penuh semangat.
Dalam sesi motivasi, Togap berbagi pengalaman 35 tahun berkarier sebagai ASN yang mengantarkannya bertugas di berbagai wilayah Indonesia, mulai dari Sulawesi Utara, Kalimantan Utara, hingga Papua, sebelum akhirnya dipercaya menjadi Sekdaprov Sumut. Ia menegaskan bahwa membangun komunikasi dan jejaring selama pelatihan merupakan salah satu kunci kesuksesan kariernya.
“Dari 75 peserta yang telah menyelesaikan pelatihan ini, jagalah terus jaringan kalian. Saya sarankan adakan reuni setiap tiga bulan untuk menjaga komunikasi,” tambahnya.
Togap juga mengingatkan para ASN agar siap menghadapi dinamika kerja lintas generasi. Menurutnya, ASN saat ini harus mampu berkolaborasi dengan generasi X, Y, hingga Z, yang memiliki cara berpikir dan gaya kerja berbeda-beda.
Pelatihan PKA ini sendiri merupakan bagian dari strategi Pemerintah Provinsi Sumut untuk memperkuat sumber daya manusia dalam mewujudkan visi ‘Kolaborasi Sumut Berkah’, sesuai dengan misi Gubernur dan Wakil Gubernur. Melalui penguatan kompetensi ASN, diharapkan pelayanan publik semakin optimal dan inovatif.
Pada penutupan acara, Togap juga menyerahkan sertifikat kepada para peserta terbaik. Untuk Angkatan I, predikat terbaik diraih Putra Landri Sitepu (pertama), Sugeng Priono Siregar (kedua), dan Muhammad Roja Sanofa (ketiga). Sedangkan di Angkatan II, penghargaan terbaik jatuh kepada Ahmad Yasir Lubis, diikuti oleh Renny Tania dan Muhammad Idris.
Kepala BPSDM Sumut, Agustinus Panjaitan, menjelaskan, pelatihan diikuti 77 pejabat struktural dari berbagai OPD di Provinsi dan kabupaten/kota. Dari total peserta, 75 dinyatakan lulus, 1 ditunda kelulusannya dan 1 peserta meninggal dunia selama pelatihan. Program ini menggunakan skema Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) yang dikelola BPSDM sebagai upaya berkelanjutan meningkatkan kompetensi ASN.
Hadir dalam acara, Tim Penjamin Mutu BPSDM Sumut, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Sumut Parlindungan Pane, serta para fasilitator dan pelatih yang mendampingi peserta selama pelatihan.(RH/red01)
