ASAHAN.Ersyah.com l Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Asahan terus mengambil langkah strategis dalam mendorong sektor pertanian sebagai motor penggerak ekonomi daerah. Bupati Asahan, Taufik Zainal Abidin Siregar, bersama jajaran, melakukan audiensi dengan Menteri Pertanian Republik Indonesia, Dr Ir H.Andi Amran Sulaiman, Selasa (10/09/2025) di Ruang Kerja Menteri Pertanian.
Pertemuan tersebut menjadi momentum penting untuk membahas potensi besar pertanian Asahan sekaligus mempercepat realisasi program-program prioritas nasional di bidang ketahanan pangan.
Dalam audiensi itu, Bupati Taufik memaparkan bahwa Kabupaten Asahan memiliki lahan pertanian yang luas dan subur, dengan komoditas unggulan seperti padi, jagung, serta hortikultura. Potensi ini, kata Bupati, siap dimaksimalkan untuk menjadikan Asahan sebagai lumbung pangan daerah yang berkontribusi secara nasional.
Menteri Pertanian menyambut positif inisiatif tersebut.
Ia mengungkapkan, pada tahun 2026 pemerintah pusat membuka percetakan sawah baru di Kabupaten Asahan, bagian dari upaya memperkuat program swasembada pangan, khususnya beras. Diharapkan, hasil panen dari wilayah Asahan nantinya mampu menyuplai kebutuhan beras ke daerah-daerah lain.
Selain itu, Kementerian Pertanian juga telah merencanakan pemberian bantuan alat dan mesin pertanian (alsintan) untuk mendukung efisiensi dan produktivitas petani Asahan.
Bupati Asahan menyampaikan komitmen penuh untuk mengawal program transformasi pertanian ini, agar manfaatnya benar-benar dirasakan langsung oleh masyarakat.
Ia menekankan bahwa peningkatan produktivitas sektor pertanian merupakan pilar penting bagi kemajuan daerah, sekaligus jalan menuju kemandirian pangan dan kesejahteraan petani.
“Dengan sinergi antara pemerintah pusat dan daerah, serta kolaborasi semua pemangku kepentingan, kami optimis Asahan mampu mewujudkan pertanian yang tangguh, berdaya saing, dan berkelanjutan,”tegas Bupati.
Langkah ini sejalan dengan visi-misi Pemerintah Kabupaten Asahan, mewujudkan masyarakat yang Sejahtera, Religius, Maju, dan Berkelanjutan.
