MEDAN.Ersyah.com l Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Muhammad Bobby Afif Nasution merespon menghadapi ancaman bencana hidrometeorologi basah.
Bahkan, sejak 16 September 2025, ia telah mengeluarkan Instruksi Gubernur Nomor 188.54/INST/2025 yang memerintahkan seluruh bupati dan wali kota se-Sumut meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi potensi banjir dan longsor.
Instruksi ini dikeluarkan setelah BMKG Stasiun Klimatologi Kelas I Sumut merilis prakiraan cuaca yang menunjukkan intensitas hujan sedang hingga tinggi pada September–November 2025. Perubahan iklim ini dinilai berpotensi menimbulkan bencana di berbagai wilayah.
Dalam instruksi, Gubernur Bobby diterima Ersyah.com, Kamis (4/12/2025) menekankan tujuh poin penting yang wajib segera dilaksanakan, antara lain:
Memperkuat koordinasi dengan BMKG Wilayah I Sumut untuk memperoleh peringatan dini, sekaligus mempercepat penyebaran informasi ke masyarakat.
Mengidentifikasi secara detail potensi bencana hidrometeorologi di setiap wilayah, mulai dari pengamatan, analisa, pengambilan keputusan, hingga penyebaran peringatan dini.
Meningkatkan kewaspadaan masyarakat, terutama di kawasan rawan seperti bantaran sungai dari hulu-hilir, wilayah perbukitan, dan tebing-tebing yang berisiko longsor.
Mengoptimalkan peran BPBD, serta melakukan koordinasi berjenjang dengan pemerintah pusat dan pihak terkait dalam mitigasi dan penanggulangan bencana.
Menyiapkan jalur evakuasi dan lokasi pengungsian, serta melakukan identifikasi kebutuhan logistik dan sumber daya.
Menyusun rencana kontinjensi sebagai langkah antisipasi menghadapi kemungkinan terburuk.
Instruksi ini ditujukan untuk seluruh kepala daerah di Sumut harus bergerak cepat, terukur, dan saling berkoordinasi untuk memastikan keselamatan masyarakat di tengah meningkatnya potensi bencana hidrometeorologi basah.
Sebagai tindak lanjut, Gubernur Bobby juga menggelar rapat koordinasi kesiapsiagaan banjir bandang secara virtual bersama Kepala BMKG RI Dwikorita Karnawati.
Rapat tersebut berlangsung di Kantor Camat Desa Timbang Jaya, Kecamatan Bahorok, Kabupaten Langkat,Jumat tanggal 26 September 2025.(RH/red01)
