BATU BARA. Ersyah.com l Kapolres Batubara AKBP Ikhwan Lubis, SH MH dan Badan Musyawarah Antar Gereja Nasional (BAMAGNAS) Kabupaten Batubara menyerahkan bantuan sembako kepada para Pendeta dan Pimpinan Gereja, Senin (4/5) di Gereja Kebangkitan Iman Indonesia (GKII), Jalinsum Kelurahan Lima Puluh, Kecamatan Lima Puluh.
Selain Kapolres, kegiatan juga diikuti Kabag Sumda Polres Batubara Kompol Dr Sri Pinem SH MKn, Kapolsek Lima Puluh IPTU Rusdi SH MH, Ketua BAMAGNAS Batubara Pdt. Pardamaen Aritonang, Sth, Sekretaris Pdt. Delima Giawa, Sth, Bendahara Pdt.Tumpal Tamba, Mth, Pdt. M.Hutajulu, Sth, dan seluruh Pendeta se Kabupaten Batubara.
AKBP Ikhwan Lubis SH MH, mengapresiasi kegiatan yang dilakukan dan menghimbau agar tetap waspada dengan penyebaran virus corona.
“Kegiatan ini sangat bagus karena dibuat ditempat terbuka, apalagi dalam situasi pandemi virus corona ini, memang sangat dianjurkan untuk berjemur dibawah sinar matahari. BAMAGNAS luar biasa peduli antar sesama, mari terus kita gerakkan kepedulian seperti ini. Ingat jangan sampai ada masyarakat Batubara yang tidak dapat makan, datang ke Mapolres Batubara, kita sudah siapkan beras 20 ton,”ujarnya.
Ia berharap kepada seluruh masyarakat dalam menghadapi virus pandemi ini agar lebih berdiam diri dirumah untuk mencegah penyebaran Covid-19. Kalau harus berpergian keluar rumah diminta memakai masker dan rutin cuci tangan, setelah bepergian, tetap lakukan physical distancing, dan rajin berjemur.
“Mari kita berdoa sama sama agar virus ini tidak masuk ke Batubara dan Indonesia bisa memutus mata rantai virus corona ini,”harap Kapolres.
Sebelumnya, Pdt.Pardamaen Aritonang.Sth, berterimakasih kepada Kapolres Batubara yang dapat hadir dalam kegiatan memberikan bantuan paket sembako.
“Bantuan yang disalurkan ini merupakan dana dari Kas Bamagnas dan bantuan dari Polres Batubara. Kami berharap kepada para pendeta yang kami salurkan ini jangan dinilai dari bentuk dan harganya, tapi ini bukti kepedulian kami,”ujarnya.
Paket sembako yang dibagikan berupa, beras sebanyak 90 sak ukuran 15 kg, gula, minyak goreng 2 liter dan masker diberikan kepada pendeta dan pimpinan Gereja.(tim)
