BATUBARA.Ersyah.com l Kunjungan kerja Wakil Menteri Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), Helvi Yuni Moraza, di Rumah Produksi Bersama Pengolahan Cabai Desa Lubuk Cuik, Kecamatan Lima Puluh Pesisir, Kabupaten Batubara,Rabu (18/12/2024), mendapatkan pengamanan ketat dari Polsek Lima Puluh.
Kegiatan ini bertujuan untuk mendorong peningkatan sektor UMKM, khususnya dalam produksi cabai, yang menjadi salah satu komoditas unggulan di daerah tersebut.
Kapolsek Lima Puluh, AKP Tukkar Lungun Simamora bersama jajaran, melaksanakan pengamanan ketat selama acara berlangsung. Selain itu, turut hadir sejumlah petinggi daerah, di antaranya Penjabat Bupati Batubara diwakili Asisten II, Bambang Hadi Suprapto, serta Bupati dan Wakil Bupati Batubara terpilih, Baharuddin Siagian dan Syafrizal.
Hadiri juga perwakilan Dandim Asahan, Danlanal Tanjung Balai/Asahan, Danyon 126/KC, serta Kapolres Batubara yang diwakili Kapolsek Lima Puluh, Camat, tokoh masyarakat, agama, pemuda, serta petani cabai.
Wakil Menteri UMKM, Helvi Yuni Moraza, mengungkapkan, iklim tropis yang dimiliki Sumatera Utara untuk mendukung peningkatan produksi cabai. Menurutnya, Sumut adalah salah satu daerah penghasil cabai terbesar di Indonesia, dengan Kabupaten Batubara menduduki peringkat ketiga se-Sumatera Utara.
Moraza menekankan pentingnya keberlanjutan program pemerintah, seperti penyaluran pupuk secara langsung, serta empat program utama Presiden yang mencakup Makanan Bergizi, Ketahanan Pangan, Ketahanan Energi, dan Hilirisasi.
Ia juga berharap agar koperasi dan UMKM di Batubara dapat terus berkembang seiring dengan peningkatan produksi pertanian, khususnya cabai.
Setelah sambutan, Wamen melakukan prosesi penekanan tombol untuk meresmikan Rumah Produksi Bersama Pengolahan Cabai Desa Lubuk Cuik, yang menjadi simbol kemajuan sektor UMKM di wilayah tersebut.
Kemudian melakukan kunjungan ke rumah produksi yang mengelola komoditas cabai.
Rombongan menuju kawasan pertanian cabai Lubuk Cuik, di mana dilakukan penanaman cabai secara simbolis sebagai wujud dukungan terhadap pengembangan pertanian lokal. Kegiatan ini komitmen pemerintah dalam memperkuat sektor pertanian dan UMKM untuk kesejahteraan masyarakat.(mn)