Wapres Beri Bantuan Masyarakat Miskin Ekstrem di Desa Bahari Medan

iklan
Wapres RI Gibran Rakabuming Raka bersama saat bertemu warga Desa Bahari, Belawan, Kota Medan.(Foto. Diskominfo Sumut)

MEDAN.Ersyah.com l Wakil Presiden (Wapres) Republik Indonesia, Gibran Rakabuming Raka, mengakhiri kunjungan kerjanya di Sumatera Utara (Sumut) dengan meninjau penanganan masyarakat miskin ekstrem di Desa Bahari, Belawan, Kota Medan, Selasa (24/12/2024).

Dalam peninjauan tersebut, Wapres juga memberikan bantuan pangan kepada masyarakat yang tergolong miskin dan ekstrem.

iklan

Penanganan kemiskinan ekstrem di Desa Bahari ini merupakan bagian dari upaya besar pemerintah pusat dan daerah dalam mengentaskan kemiskinan di wilayah tersebut. Sejumlah penataan telah dilakukan, termasuk pembangunan rumah susun (rusun), pembersihan lingkungan, dan pembangunan taman untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat.

iklan

Pj Sekdaprov Sumut, Effendy Pohan, yang turut mendampingi Wapres menyebut, sinergitas antara pemerintah pusat dan daerah dalam menyelesaikan permasalahan kemiskinan sangat dibutuhkan.

“Ini bentuk sinergitas kita, pusat dan daerah menyelesaikan kemiskinan, kita menyelaraskan program antara pusat dan daerah sehingga lebih banyak masyarakat yang merasakan kehadiran pemerintah,”katanya.

Dijelaskan, upaya yang dibuat sejalan dengan data terbaru yang menunjukkan penurunan angka kemiskinan di Sumut. Pada Maret 2024, jumlah masyarakat miskin tercatat sebanyak 1.288.000 jiwa, menurun sekitar 12 juta jiwa dibandingkan tahun sebelumnya.

“Angka kemiskinan ekstrem turun signifikan menjadi 0,78%, dibandingkan dengan 1,41% pada Maret 2022,”ucap Pj Sekdaprov Sumut.

Walikota Medan, Bobby Afif Nasution, juga menerangkan, penataan kawasan Desa Bahari melibatkan kerjasama dengan Kementerian PUPR. Sebanyak 12 unit rusun telah dibangun dan kini telah dihuni masyarakat setempat.

“Ada 12 rusun yang sudah dihuni masyarakat kita, hasil kerjasama dengan PUPR dan pihak swasta,” jelasnya.

Selama kunjungannya, Wapres Gibran juga sempat berkeliling di salah satu pemukiman Desa Bahari, berinteraksi langsung dengan warga, dan mendengarkan keluhan mereka. Sebagian besar keluhan warga terkait dengan masalah air bersih, yang menjadi salah satu tantangan utama di wilayah tersebut.

Langkah konkret dan sinergi antara pemerintah pusat, daerah serta sektor swasta, diharapkan kemiskinan ekstrem dapat terus berkurang, serta kualitas hidup masyarakat semakin meningkat.(red01)

iklan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *