Banjir Bandang di Parapat,Gubernur Sumut Tinjau Kerusakan dan Siapkan Penanganan Darurat

Gubernur Sumatera Utara, Muhammad Bobby Afif Nasution saat melihat langsung lokasi rumah warga yang dihantam banjir bandang.(Foto. Diskominfo Sumut)

SIMALUNGUN.Ersyah.com l Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Muhammad Bobby Afif Nasution, melakukan peninjauan langsung ke kawasan hulu Sungai Batu Gaga yang diterjang banjir bandang seminggu lalu.

Bencana yang melanda Parapat, Kecamatan Girsang Sipanganbolon, Kabupaten Simalungun, merusak puluhan rumah warga di area kota wisata tersebut.

iklan

Dalam kunjungan tersebut, Gubernur Bobby menegaskan langkah awal penanggulangan, dengan merencanakan pembangunan bronjong sebagai penahan air.

“Kita akan bantu rumah warga yang tertimpa musibah ini. Kita juga akan siapkan penanganan darurat, “kata Bobby.

Bersama Bupati Simalungun, Anton Achmad Saragih, Gubernur Bobby meninjau lokasi yang terkena dampak banjir di bagian hulu sungai, yang berbatasan langsung dengan pemukiman penduduk.

Akses menuju kawasan ini masih terhalang timbunan batu besar akibat longsoran, yang memperlambat upaya pembersihan.

Setelah meninjau kondisi lapangan, Gubernur Bobby bertemu dengan warga yang mengungkapkan kekhawatiran mereka terhadap kemungkinan terjadinya banjir susulan, mengingat intensitas hujan yang masih tinggi di kawasan tersebut. Warga menyatakan trauma akibat bencana yang terjadi sekitar sepuluh hari lalu, yang menyebabkan kerusakan parah pada rumah dan barang-barang berharga mereka.

Dalam pertemuan tersebut, Gubernur Bobby menjelaskan rencana penanganan jangka pendek yang segera diimplementasikan untuk mencegah terulangnya banjir bandang. Meskipun ukuran Sungai Batu Gaga tergolong kecil, penumpukan batu di bagian hulu menyebabkan air terbendung dan akhirnya meluap, membawa material longsoran ke pemukiman warga.

“Untuk mencegah hal ini terulang, kita akan segera melakukan pembangunan bronjong,” jelas Bobby.

 

Gubernur Bobby juga mengungkapkan  koordinasi dengan Balai Wilayah Sungai Sumatera (BWSS) II telah dilakukan, dengan rencana pengerjaan pembangunan bronjong yang sudah didata sebelumnya.

“Kami sudah berkoordinasi dengan BWSS, dan mereka akan segera melaksanakan pengerjaan setelah konfirmasi lebih lanjut di Medan,” katanya.

Mengingat masih adanya rasa trauma di masyarakat, Gubernur Bobby  mengimbau agar camat dan kepala lingkungan di daerah tersebut segera memberikan peringatan dini kepada warga jika terjadi hujan deras, terutama pada malam hari.

“Kami mengimbau agar warga yang tinggal di area rawan segera mengungsi sebelum pekerjaan bronjong dimulai,” tambahnya.

Untuk meringankan beban warga yang terdampak, Gubernur Bobby juga berkoordinasi dengan Bupati Simalungun untuk memperbaiki rumah-rumah yang rusak akibat banjir bandang.

“Pemerintah Provinsi dan Kabupaten akan bekerja sama untuk membantu perbaikan rumah warga,”katanya.

Salah seorang warga yang rumahnya terdampak, Tiurma Sirait, mengungkapkan terima kasih atas perhatian yang diberikan Gubernur Sumut.

“Kami sangat berharap mendapat bantuan untuk memperbaiki rumah yang rusak,”ujarnya.

Sebagai bentuk kepedulian, Gubernur Bobby juga menyerahkan paket bahan makanan kepada warga terdampak banjir.(red01)

iklan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *