Asahan Perkuat 10 Program PKK

Ketua TP PKK Asahan Ny Yusnila Indriati Taufik didampingi Staf Ahli PPK Ny Juni Rianto diabaikan saat kegiatan Rakernas X PKK tahun 2025.(Ersyah/S)

ASAHAN.Ersyah.com l Gerakan Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK) di Kabupaten Asahan kembali diperkuat.

Pemerintah Kabupaten Asahan resmi menggelar Sosialisasi Rakernas X PKK Tahun 2025, sebagai bentuk strategis yang digadang-gadang menjadi pendorong utama lahirnya program-program inovatif bagi keluarga dan masyarakat, Jumat (13/12/2025).

Acara dibuka Bupati Asahan melalui Plt. Kepala Dinas PMD, dan menghadirkan berbagai unsur PKK, termasuk Staf Ahli TP PKK Provinsi Sumatera Utara Ny. Titiek Sugiharti Surya dan Ketua TP PKK Kabupaten Asahan Ny. Yusnila Indriati Taufik.

Plt. Kepala Dinas PMD menyampaikan pesan tegas Bupati tentang kontribusi PKK yang bukan sekadar organisasi pendamping, tetapi garda terdepan dalam menggerakkan pemberdayaan keluarga. Rakernas X PKK disebut sebagai kompas kebijakan yang akan menentukan arah penguatan 10 Program Pokok PKK, yang diselaraskan dengan Rencana Induk Gerakan PKK 2025–2029 dan tata kelola kelembagaan yang lebih modern.

Sementara itu, Ketua TP PKK Kabupaten Asahan, Ny. Yusnila Indriati Taufik, menekankan pentingnya penyatuan visi seluruh kader di lapangan.

Ia menyebut sosialisasi yang dibuat sebagai “bahan bakar semangat baru” bagi PKK Asahan untuk melahirkan terobosan nyata, mulai dari penguatan ketahanan keluarga, pengembangan ekonomi kreatif berbasis rumah tangga, hingga pembinaan karakter generasi muda agar siap menghadapi tantangan zaman.

Staf Ahli TP PKK Provinsi Sumatera Utara Ny. Titiek Sugiharti Surya dalam  bimbingan materi yang dikemas lugas dan aplikatif.

Ia menegaskan, keberhasilan PKK bukan hanya diukur dari dokumen program, tetapi dari sejauh mana kader mampu menerjemahkan kebijakan menjadi aksi nyata yang langsung menyentuh keluarga dan masyarakat.

“Konsistensi, komunikasi dan koordinasi sebagai kunci utama keberhasilan,”ucapnya.

Ia berharap Rakernas X PKK 2025 menjadi titik awal akselerasi gerakan PKK di Asahan, lebih kuat, lebih terstruktur, dan lebih berdampak bagi kesejahteraan keluarga.

“Kedepannya, Asahan sudah harus bersiap melangkah lebih jauh menuju masyarakat yang mandiri, tangguh, dan sejahtera,”tutup Titiek Sugiharti.(S/red01)

iklan